Kajian Konsep Healing Environment Pada Bangunan Rehabilitasi Mental di Cibiru Wetan, Bandung
DOI:
https://doi.org/10.31101/jas.v3i2.2681Abstract
References
Novita L. M. 2017. Redesain Interior Rumah Sakit Jiwa Graha Atma Bandung dengan Pendekatan Peranan Interior Healing Environment terhadap Pasien dengan Gangguan Kejiwaan. e-Proceeding of Art & Design: Vol.4, No.3.
Eva M. W. & Rabbani K. (2020). Pusat Rehabilitasi Korban Kekerasan Seksual dengan Konsep Healing Environment. Jurnal Sains dan Seni ITS Vol. 9, No. 2.
Welly dan Suwandi S. (2019). Penghijauan sebagai Terapi Penyembuhan untuk Orang dengan Gangguan Mental. Jurnal Stupa, Vol. 1, No. 2.
Jumikha K., Mafaza N. & Zakiya H. (2020). Penerapan Konsep Healing Environment pada Perancangan Pusat Rehabilitasi Korban Kekerasan Anak dan Perempuan Di Samarinda. Jurnal Kreatif, Vol. 8, N0. 1.
Della R., Hadi S., Leny P. (2015). Rumah Sakit Jiwa dengan Konsep Healing Environment di Kota Semarang. Arsitektura, Vol.13, No.1.
Deva B. Z., Hardiyati & Leny P. (2017). Balai Kesehatan Jiwa dengan Pendekatan Healing Environment di Surakarta. Arsitektura, Vol. 15, No.1.
Karlina R. A. & Anisa. (2020). Kajian Tipologi Bangunan pada Pusat Rehabilitasi Mental Disorder. Jurnal Ilmiah Penelitian. Volume 3 Nomor 2./
Karlina R. A. & Anisa. (2020). Analisis Tipomorfologi Pusat Rehabilitasi Mental Disorder. Seminar IlmiahArsitektur. ISSN: 2721-8686
Nurkholipahbki2013. 2016. Rehabilitasi Mental Prima Harapan.