Identifikasi masalah ergonomi pada industri Dodol Betawi Hernawati
DOI:
https://doi.org/10.31101/jitu.3308Abstrak
Referensi
Fredericson, Michael, Venu Akuthota, Andrea Ferreiro, Tamara Moore. 2008. Core stability Exercise Principles. Curr.Sports Med.Rep., Vol.7, No.1.
Kroemer, K.H.E, dan Grandjean, E. 2000. Fitting the Task to The man. A Textbook Of Occupational Ergonomics. 4th edition. New York: Taylor & Francis.
International Labor Organization (ILO). 2013. The prevention of occupational disease.
Maidiani, I., Nurulita U., Meikawati W. 2018. Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian MSDs (Muskuloskeletal Disorders) pada Pekerja Mebel.
Manuaba, A. 2004. Holistic Ergonomics Desigsn as a Strategy to Integrated Occupational Health-Safety System Management into the Enxeprise Manegement System. Jurnal Ergonomi Indonesia. 5 (1) 1-4.
Sedarmayanti. 2009. Tata Kerja dan Produktivitas Kerja, Suatu Tinjauan dari Aspek Ergonomi atau Kaitan antara Manusia dengan Lingkungan Kerja. Bandung: Bandar Maju.
Williamson A., Lombardi D.A., Folkard S., Stuts J., Courtney T.K., Connor J.L. 2011. The Link Between Fatigue and Safety, Accident Analysis and Prevention 43. 498-515.
Wismanto.2011. Pelatihan metode active isolated stretching lebih efektif dari pada contract relax stretching dalam meningkatkan fleksibilitas otot hamstring. Volume. vol. 11 No.1.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Meiza Anniza, Raihasih Imtinaniyah Defanera, Elar Gumelar
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.