Pemahaman pengobatan antiretroviral dan kendala kepatuhan terhadap terapi antiretroviral pasien HIV/AIDS

Nunu Harison; Agung Waluyo; Wati Jumaiyah

doi:10.31101/jhes.1008

Authors

Nunu Harison Universitas Muhammadiyah Jakarta, Jalan K. H. Ahmad Dahlan Cirendeu, Ciputat, Jakarta 15419, Indonesia
Agung Waluyo Universitas Indonesia, Jalan Margonda Raya, Pondok Cina, Beji, Pondok Cina, Beji, Kota Depok, Jawa Barat, Indonesia
Wati Jumaiyah Universitas Muhammadiyah Jakarta, Jalan K. H. Ahmad Dahlan Cirendeu, Ciputat, Jakarta 15419, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31101/jhes.1008

Keywords:

pemahaman pengobatan, kendala kepatuhan, ARV, HIV/AIDS

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi mendalam tentang pemahaman pengobatan dan kendala kepatuhan terapi ARV pasien HIV/AIDS. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, dengan jumlah sampel sebanyak sembilan orang. Hasil penelitian menujukan pemahaman pasien tentang pengobatan ARV masih kurang dan kendala kepatuhan terapi ARV diantaranya adalah jadwal konsultasi dokter, biaya, dukungan keluarga dan kendala efek samping obat.

Author Biography

Nunu Harison, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Jalan K. H. Ahmad Dahlan Cirendeu, Ciputat, Jakarta 15419

Prodi Magister Keperawatan

References

Black, J.M., & Jacob, E.M. (2015). Medical surgical nursing clinical management for continuity of care. 5th edition. Philadelpia: WB. Saunders.

Debby, dkk. (2016). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan minum obat ARV pada pasien HIV di RSCM Jakarta.

(http://ejournal.umm.ac.id/index.php/ keperawatan/article/view/5886).

Depertemen Kesehatan RI. (2006). Situasi HIV/AIDS di Indonesia tahun 1987-2006. (http://www.depkes.go.id/folder/view/01/structure-publikasi-pusdatin-lain-lain.html).

Fauziah, Sifa dkk. (2019). Identifikasi faktor-faktor penyebab drop-out ARV pada penderita Tb-HIV di Kelompok Dukungan Sebaya Arjuna Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(1): 519-526.

Friedman, M. (2010). Buku ajar keperawatan keluarga: riset, teori & praktik. Edisi 5. Jakarta: EGC.

Kaakinen, J.R. (2010). Family health care nursing: theory practice research. Fourth edition. Philadelphia: Davis Company.

Kambu, dkk. (2016). Umur orang dengan HIV/AIDS (ODHA) berhubungan dengan tindakan pencegahan. Jakarta: JKI.

Kamilah, Eulis M. (2013). Hubungan karakteristik pasien, prilaku berisiko dan infeksi seksual dengan kejadian HIV/AIDS di klinik VCT Puskesmas Cikarang Utara. Jakarta: UI.

Karyadi, Teguh H. (2017). Keberhasilan Pengobatan Antiretroviral (ARV). Jurnal Penyakit Dalam Indonesia, 4 (1).

Kementrian Kesehatan RI. (2011). Pedoman nasional tatalaksana klinis infeksi HIV dan terapi antiretroviral pada orang dewasa. Jakarta: Kemenkes.

Kementrian Kesehatan RI. (2014). Permenkes RI Nomor 87 tahun 2014. (http://siha.depkes.go.id/portal/files_upload/Buku_Permenkes_ARV_Cetak.pdf).

Kemenkes RI. (2017). Modul kebijakan penanggulangan HIV/AIDS dan PIMS Kemenkes.

Kementrian Kesehatan RI. (2018). Profil kesehatan Indonesia tahun 2018. (http://www.depkes.go.id/folder/view/01/structure-publikasi-pusdatin-profil-kesehatan. html).

Kementrian Kesehatan RI. (2019). Laporan perkembangan HIV/AIDS & IMS triwulan IV tahun 2018. (http://siha.depkes.go.id/portal/filesupload/LaporanTriwulanIV2019.pdf), diakses tanggal 01 Juli 2019.

Khairunnisa. (2016). Gambaran kepatuhan pengobatan ARV (studi pada Wanita Pekerja Seks (WPS) positif HIV/AIDS di Kabupaten Batang). Jurnal Kesehatan Masyarakat, (5), http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm.

Latif, Fachri. (2014). Efek samping obat terhadap kepatuhan pengobatan antiretroviral orang dengan HIV/AIDS. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, 9 (2): 101-106.

Martoni, Wildra, dkk. ((2012). Faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan pasien HIV/AIDS di poliklinik khusus rawat jalan bagian penyakit dalam RSUP dr. M. Djamil Padang. Jurnal Farmasi Andalas, 1.

Mary, T Kioko. (2016). Factors contributing to antiretroviral drug adherence among adults living with HIV or AIDS in a Kenyan rural community. African Journal of Primary Health Care & Family Medicine.

Notoatmojo, S. (2010). Promosi kesehatan terori & aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta

Nursalam dkk. (2018). Asuhan keperawatan pada pasien terinfeksi HIV/AIDS. Jakarta: Salemba Medika.

Purwaningsih. (2008). Perkembangan HIV dan AIDS di Indonesia. Jurnal Kependudukan Indonesia. http://ejurnal.kependudkan.lipi.go.id.

Riyarto, S. (2010). The financial burden of HIV care, including antiretroviral therapy, on patients in three sites in Indonesia. Oxford University Press.

Septarini & Parwangsa. (2016). Studi kualitatif: faktor pendorong dan penghambat kepatuhan terapi ARV pada orang yang hidup dengan HIV (ODHA) di Lapas Denpasar Bali. Bali: Universitas Udayana.

Siahaan, Richard Hudson. (2015). Faktor risiko yang mempengaruhi kepatuhan terapi antiretroviral (ARV) pada pasien HIV/AIDS di RSUD Abepura Jayapura. Jakarta: UI.

Stolley, K. S & Glass, J. E. (2009). HIV/AIDS. California: Greenwood Publishing Group

Sugiharti. (2012). Gambaran kepatuhan orang dengan HIV-AIDS (ODHA) dalam minum obat ARV di Kota Bandung, Propinsi Jawa Barat. Bandung: Litbangkes.

Umam, dkk. (2015). Identifikasi Karakteristik Orang Risiko Tinggi HIV dan AIDS tentang Program Pelayanan Voluntary Counseling and Testing (VCT). (http://media.neliti.com)

WHO. (2016). HIV AIDS. (https://www.who.int/hiv/data/en/).

WHO. (2018). Data and Statistics. (https://www.who.int/hiv/data/en/).

Wulandari, Yenyen. (2015). Hubungan karakteristik pasien dengan tingkat

Kepatuhan terapi ARV di Rawat Jalan Upipi Rumah Sakit Dr. Soetomo. Jurnal KESMAS, 9.