Faktor resiko kejadian muskuloskeletal disorder (MSDS) pada pengrajin gerabah di kasongan Yogyakarta tahun 2020

Penulis

  • Nur Ilmiati Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Indriani Indriani Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31101/jitu.2414

Kata Kunci:

muskuloskeletal disorder (MSDs), faktor individu

Abstrak

Keluhan Muskuloskletal menjadi salah satu penyebab kecelakaan kerja dan kecatatan di industri negara maju dan berkemabang. Keluahan ini muncul dikarenakan beberapa faktor diantaranya posisi kurang ergonomi, repetitive, durasi kerja lama dengan penggunaan tenaga berlebih. Munculnya keluhan ini menimbulkan efek menurunannya produktivitas kerja bahkan terjadi disabilitas hingga kematian. Peneliatian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan kejadian MSDs pada pengrajin gerabah di Kasongan Yogyakarta tahun 2020. Penelitian kuantitatif dengan metode surve analitik menggunakan pendekatan waktu cross-sectional. Populasi 180 orang dengan sampel 66 orang menggunakan Accidental Sampling dengan uji statistik Kendall tau. Variabel penelitian diantaranya faktor individu  (jenis kelamin, usia, masa kerja, Indeks Masa Tubuh (IMT),kebiasaan merokok, kebiasaan olahraga, dan tingkat pendidikan). Instrumen penelitian menggunakan koesioner Nordic Body Map (NBM), biodata responden dan informed consent. Dari 66 sampel, 45 responden (68,2%) mengalami kejadian MSDs. Hasil uji statistik Kendall tau menunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan antara jenis kelamin (0,177>0,05.), umur (0,116 > 0,05) masa kerja (0,234 > 0,05), pendidikan (0,056 > 0, 05), IMT (0,868 > 0,05), kebiasaan olahraga (0,695 > 0,05), dan kebiasaan merokok (0,166 > 0,05) dengan kejadian MSDs pada pengrajin gerabah di Kasongan Yogyakarta tahun 2020. Tidak ada hubungan antara faktor individu (jenis kelamin, umur, masa kerja, indeks massa tubuh, kebiasaan merokok, kebiasaan olahraga, dan tingkat pendidikan) dengan kejadian MSDs.

Referensi

Bakri, I., Imran, R. A., Mulyadi, & Fikramudyah, A. E. A. (2018). Ergonomics Analysis and Social Demographic Factors Associated with Welder in Small-scale Workshops in Makassar, Indonesia. KnE Life Sciences, 4(5), 519. https://doi.org/10.18502/kls.v4i5.2581

Balaputra, I., & Sutomo, A. H. (2017). Pengetahuan ergonomi dan postur kerja perawat pada perawatan luka dengan gangguan. (BKM Journal of Community Medicine and Public Health) Volume, 33(9), 445–448.

De Kok, J., Vroonhof, P., Snijders, J., Roullis, G., Clarke, M., Peereboom, K., … Isusi, I. (2019). Work-related musculoskeletal disorders : prevalence, costs and demographics in the EU. In European Agency for Safety and Health at Work. https://doi.org/10.2802/66947

Dianat, I., & Karimi, A. (2016). Gejala muskuloskeletal antara pekerja kerajinan terlibat dalam tugas-tugas jahit tangan. 644–652.

Ge, H., Sun, X., Liu, J., & Zhang, C. (2018). The status of musculoskeletal disorders and its influence on the working ability of Oilworkers in Xinjiang, China. International Journal of Environmental Research and Public Health, 15(5). https://doi.org/10.3390/ijerph15050842

Ginanjar, R., Fathimah, A., & Aulia, R. (2018). Analisis Risiko Ergonomi terhadap Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Pekerja Konveksi di Kelurahan Kebon Pedes Kota Bogor Tahun 2018. Promotor, 2(4), 124–129. Retrieved from http://150.107.142.43/index.php/PROMOTOR/article/view/1598

Hasanuddin, S. Abdullah, S. Ramli, S. F. Lub, S. Ramli, & H. Amir. (2019). Magazine I Safety, Safety Health & Environmentakibat Kerja Siapa Peduli ? (eds.); 03 ed.). Yayasan Pengembangan Keselamatan No Rek 748. 01. 00053.007 Bank Cimb Niaga. WWW.Paramata-Baraya

Hembecker, P. K., C. Reis, D., Konrath, A. C., A. Gontijo, L., & Eugenio, E. A. (2017). Investigation of musculoskeletal symptoms in a manufacturing company in Brazil: a cross-sectional study. Brazilian Journal of Physical Therapy, 21(3), 175–183. https://doi.org/10.1016/j.bjpt.2017.03.014

Hidayat, R., Hariyono, W., & Sutomo, A. H. (2016). Penyebab Keluhan Muskuloskeletal pada Perajin Mebel Ukir di Bantul Causes of Musculoskeletal Complaint on Carving Crafters in Bantul. Jurnal Kedokteran Masyarakat (BKM Journal of Community Medicine and Public Health), 32(8), 251–256. Retrieved from https://jurnal.ugm.ac.id/bkm/article/view/9818/20594

Industry Regulation and Safety Department of Mines. (2020). Western Australian framework for the prevention and management of work-related musculoskeletal disorders.

International Labour Organization. (2019). The rules of the game an introduction to the standards-related work of the International Labour Organization. Retrieved from https://www.ilo.org/wcmsp5/groups/public/---ed_norm/---normes/documents/publication/wcms_672549.pdf

Jaworek, M., & Dylag, A. M. (2015). Perception of work environment among women and men – workload and autonomy in relation to job engagement. Jagiellonian Journal of Management, 1(3), 155–174–174. https://doi.org/10.4467/2450114XJJM.15.012.4469

Kattang, S. G., Kawatu, P., & Tucuan, A. (2018). Hubungan Antara Masa Kerja Dan Beban Kerja Dengan Keluhan Muskuloskeletal Pada Pengrajin Gerabah Di Desa Pulutan Kecamatan Remboken Kabupaten Minahasa. Jurnal KESMA, 7, 4.

Kemkes RI. (2018). Infodatin. Pusat Data Dan Informasi Kementrian Kesehatan RI. Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Pusdatin Kemkes.

Kim, Y. M., & Cho, S. Il. (2017). Work-life imbalance and musculoskeletal disorders among South Korean workers. International Journal of Environmental Research and Public Health, 14(11). https://doi.org/10.3390/ijerph14111331

Laksana, A. J., & Srisantyorini, T. (2020). Analisis Risiko Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Operator Pengelasan (Welding) Bagian Manufakturing di PT X Tahun 2019. Jurnal Kajian Dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat, 1(1), 64–73. Retrieved from https://jurnal.umj.ac.id/index.php/AN-NUR/article/view/7134/4416

Lestari, K. D. P., Wahyuni, N., Nugraha, M. H. S., & Tianing, N. W. (2020). Hubungan Indeks Massa Tubuh, Persentase Lemak Total Tubuh Dan Aktivitas Fisik Terhadap Tingkat Volume Oksigen Maksimal Pada Remaja Putri Di Denpasar Selatan. Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia, 8(1), 49. https://doi.org/10.24843/mifi.2020.v08.i01.p11

Mayasari, D., & Saftarina, F. (2016). Ergonomi Sebagai Upaya Pencegahan Musculoskletal Disorders. Jurnal Kedokteran Universitas Lampunh, 1(2), 369–379.

Min, S. N., Subramaniyam, M., Kim, D.-J., Park, S. J., Lee, H., Lee, H. S., & Kim, J. Y. (2015). Prevalence of Work-related Musculoskeletal Disorders in Auto-mission Assembly Plant Workers. Journal of the Ergonomics Society of Korea, 34(4), 293–302. https://doi.org/10.5143/jesk.2015.34.4.293

Mrunalini, A., & Logeswari, S. (2019). Musculoskeletal problems of artisans in informal sector- a review study. (February).

Mrunalini A Logeswari S. (2016). Musculoskeletal problems of artisans in informal sector–a review study. International Journal of Environment, Ecology, Family and Urban Studies, Vol.6(Issue 1), 163–170.

Parista, V., Hanani, E., & Setaiawan, I. (2016). Pengaruh Permainan Outbound Mystique Ball Terhadap Tingkat Kebugaran Jasmani Siswa. Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreation, 4(2), 102–108.

Santosa, A., & Ariska, D. K. (2018). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Musculoskeletal Disorders pada Pekerja Batik di Kecamatan Sokaraja Banyumas. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Kesehatan, 16(1), 42–46.

Shobur, S., Maksuk, M., & Sari, F. I. (2019). Faktor Risiko Musculoskeletal Disorders (Msds) Pada Pekerja Tenun Ikat Di Kelurahan Tuan Kentang Kota Palembang. Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan), 6(2), 113–122. https://doi.org/10.36743/medikes.v6i2.188

Summers, K., Jinnett, K., & Bevan, S. (2015). Musculoskeletal Disorders, Workforce Health and Productivity in the United States. The Centre for Workforce Health and Performance, (June), 1–41.

Tjahayuningtyas, A. (2019). Faktor Yang Mempengaruhi Keluhan Musculoskeletal Disorders (Msds) Pada Pekerja Informal. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 8(1), 1. https://doi.org/10.20473/ijosh.v8i1.2019.1-10

Undang-undang No.13 Tahun 2003. (2003). Undang-Undang Republik Indonesia No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Undang-Undang No.13 Tahun 2003, 1, 1–34.http://www.kemenperin.go.id/kompetensi/UU_13_2003.pdf

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 Tentang Kesehatan. (2009)

Walsh, T. P., Arnold, J. B., Evans, A. M., Yaxley, A., Damarell, R. A., & Shanahan, E. M. (2018). The association between body fat and musculoskeletal pain: A systematic review and meta-analysis. BMC Musculoskeletal Disorders, 19(1), 1–13. https://doi.org/10.1186/s12891-018-2137-0

Wang, T., Zhao, Y. L., Hao, L. X., & Jia, J. G. (2019). Prevalence of musculoskeletal symptoms among industrial employees in a modern industrial region in Beijing, China. Chinese Medical Journal, 132(7), 789–797. https://doi.org/10.1097/CM9.0000000000000165

Yao, Y., Zhao, S., An, Z., Wang, S., Li, H., Lu, L., & Yao, S. (2019). the Associations of Work Style and Physical Exercise With the Risk of Work-Related Musculoskeletal Disorders in Nurses. International Journal of Occupational Medicine and Environmental Health, 32(1), 15–24. https://doi.org/10.13075/ijomeh.1896.01331

Ziaei, M., Choobineh, A., Abdoli-Eramaki, M., & Ghaem, H. (2018). Individual, physical, and organizational risk factors for musculoskeletal disorders among municipality solid waste collectors in Shiraz, Iran. Industrial Health, 56(4), 308–319. https://doi.org/10.2486/indhealth.2018-0011

Diterbitkan

2022-02-15

Cara Mengutip

Ilmiati, N., & Indriani, I. (2022). Faktor resiko kejadian muskuloskeletal disorder (MSDS) pada pengrajin gerabah di kasongan Yogyakarta tahun 2020. Journal Physical Therapy UNISA, 1(2), 55–63. https://doi.org/10.31101/jitu.2414

Terbitan

Bagian

Articles

Citation Check

Artikel Serupa

1 2 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.