Upaya deteksi dini masalah kesehatan dan peningkatan kesadaran masyarakat melalui screening anemia dan pemeriksaan kesehatan

Penulis

  • Ririn Wahyu Hidayati Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Frida Hartiningrum Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Anisatun Mahmudah Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Aprilia Riszi Dwi Pratiwi Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Arfan Zafira Ahmada Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Beta Meity Nurisa Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Dannisa Nur Aulia Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Fikri Muhammad Fadhlan Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Listia Sundari Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Novianda Cintya Raya Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Yulisa Widia Wulandari Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31101/hayina.3643

Kata Kunci:

anemia; GEPREK; pemberdayaan masyarakat; penyuluhan; screening

Abstrak

Masyarakat memiliki peran penting dalam meningkatkan derajat kesehatan dan mengurangi angka kesakitan. Berbagai masalah kesehatan masyarakat masih menjadi tantangan besar di Minggir, Sleman Yogyakarta. Salah satu aspek penting yang memerlukan perhatian khusus adalah gizi dan kesehatan. Kondisi gizi masyarakat menunjukkan adanya peningkatan kasus anemia remaja dan peningkatan prevalensi obesitas dan penyakit tidak menular (PTM). Masalah ini tidak hanya berdampak pada kesehatan individu tetapi juga mempengaruhi produktivitas dan kualitas hidup masyarakat. Pemberdayaan masyarakat dalam bidang gizi dan kesehatan dapat dilakukan melakui program GEPREK (Gebyar Pemeriksaan Kesehatan) dan screening anemia remaja. Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung peran Puskesmas Minggir dalam menyelesaikan masalah gizi dan kesehatan di Padukuhan Toglengan, Sendangarum, Minggir, Sleman. Metode pelaksanaan meliputi observasi, wawancara, screening kesehatan dan penyuluhan masalah gizi. Hasil kegiatan pengabdian berupa peningkatan pengetahuan gizi dan kesehatan keluarga, mengetahui masalah kesehatan masyarakat, deteksi dini anemia remaja dan resiko PTM bagi lansia. Kesimpulan yang diperoleh adalah terdapat peningkatan pemahaman masyarakat tentang pentinggingnya gizi dan kesehatan, terdeteksinya masalah kesehatan remaja dan lansia. Langkah tindak lanjut, selanjutnya dilakukan oleh Puskesmas Minggir berdasar temuan masalah kesehatan untuk memperluas program sehingga dapat meningkatkan capaian program yang lebih luar dan berkelanjutan.

Referensi

Andriastuti, M., Ilmana, G., Nawangwulan, S. A., & Kosasih, K. A. (2020). Prevalence of anemia and iron profile among children and adolescent with low socio-economic status. International Journal of Pediatrics and Adolescent Medicine, 7(2), 82–92. https://doi.org/10.1016/j.ijpam.2019.11.001

Aprillia, Y. (2020). Lifestyle and Diet Patterns to the Occurance of Hypertension. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada (JIKSH), 9(2). https://doi.org/https://doi.org/10.35816/jiskh.v12i2.459

Butarbutar, M. H., Zulfikar, Chaniago, A. D., Ferusgel, A., & Hutabarat, N. I. (2021). Factors Associated With The Incidence Of Hypertension In The Elderly At The Millenium Clinic In Medan. Science Midwifery, 9(2).

Cholifah, N., Rusnoto, R., Himawan, R., & Trisnawati, T. (2020). Hubungan Siklus Menstruasi Dan Indek Massa Tubuh (Imt) Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Di Smk Islam Jepara. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 11(2), 302. https://doi.org/10.26751/jikk.v11i2.865

Ekasari, & Dhanny, D. R. (2022). Faktor yang Mempengaruhi kadar Glukosa Darah Penderita Diabetes Melitus Tipe II Usia 45-65 Tahun di Kabupaten Wakatobi. Journal of Nutrition College, 11(2), 154–162. https://doi.org/10.14710/jnc.v11i2.32881

Estri, B. A., & Cahyaningtyas, D. K. (2021). Hubungan IMTDengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri DI SMAN 2 Ngaglik Kabupaten Sleman. JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama, 8(2), 192–206. https://doi.org/10.31596/jkm.v8i2.683

Hermanto, R., Kandarina, B., & Latifah, L. (2020). Hubungan antara Status Anemia, Tingkat Aktivitas Fisik, Kebiasaan Sarapan dan Depresi pada Remaja Putri di Kota Yogyakarta. Media Gizi Mikro Indonesia, 11(2), 141–152. https://doi.org/10.22435/mgmi.v11i2.597

Herwandar, F. R., & Soviyati, E. (2020). Perbandingan Kadar Hemoglobin Pada Remaja Premenarche Dan Postmenarche Di Desa Ragawacana Kecamatan Kramatmulya Kabupaten Kuningan Tahun

(Ririn Wahyu Hidayati, dkk)

Hasil Karya ‘Aisyiyah untuk Indonesia (Hayina) 132

Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 11(1), 71–82. https://doi.org/10.34305/jikbh.v11i1.154

Iqbal, M. F., & Handayani, S. (2022). Terapi Non Farmakologi pada Hipertensi. Jurnal Untuk Masyarakat Sehat, 6(1), 41–51. https://doi.org/10.52643/jukmas.v6i1.2113

Kalamika, A. M., & Izdiha, A. (2018). Succesful Aging Di Yogyakarta: Bekerja Sebagai Optimalisasi Usia Tua. Welfare. Jurnal Ilmu Kesehatan Sosial, 7(1). https://doi.org/10.14421/welfare.2018.071-05

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2018). Profil Kesehatan Indonesia 2017. Kementerian Kesehatan RI.

Muthmainnah, Patimah, S., & Septiyanti. (2021). Hubungan KEK dan Wasting dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri di Kabupaten Majene. Window of Public Health Journal, 2(1), 561–569. https://doi.org/10.33096/woph.v2i1.128

Permenkes RI. (2014). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia tentang Upaya Kesehatan Anak. Permenkes Nomor 25 Tahun 2014.Pdf BPK RI Https://Peraturan.Bpk.Go.Id.

Puskesmas Bangil. (2023). Skrining Pemeriksaan Hemoglobin (Hb) sebagai Bentuk Deteksi Dini Anemia Pada Remaja- Remaja Putri Sehat, Bebas dari Anemia. Https://Pkmbangil.Pasuruankab.Go.Id/Berita/Detail/Skrining-Pemeriksaan-Hemoglobin-Hb-Sebagai-Bentuk-Deteksi-Dini-Anemia-Pada-Remaja.

Riskesdas. (2018). Riset Kesehatan Daerah. Badan Penelitian Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. 2018.

Selano, M. K., Marwaningsih, V. R., & Setyaningrum, N. (2020). Pemeriksaan Gula Darah Sewaktu (GDS) dan Tekanan Darah kepada Masyarakat. Indonesia Journal of Community Service, 2(1). http://dx.doi.org/10.30659/ijocs.2.1.38-45

Setyaningrum, N. H., & Sugiharto. (2021). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hipertensi Pada Lansia: Scoping Review. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, 1. https://doi.org/10.48144/prosiding.v1i.933

Sulistyo, U. (2019). Buku Ajar Metode Penelitian Kualitatif. Salim Media Indonesia.

WHO. (2014). Who Global Report On Falls Prevention In Older Age Who Global Report On Falls Prevention In Older Age. Retrieved From Https://Extranet.Who.Int/Agefriendlyworld/WpContent/Uploads/2014/06/Who-Global-Report-On-Falls-Prevention-InOlder-Age.Pdf.

Wulandari, D., & Kurnianingsih, W. (2018). Pengaruh Usia, Stres, Dan Diet Tinggi Karbohidrat Terhadap Kadar Glukosa Darah. Infokes: Jurnal Ilmiah Rekam Medis Dan Informatika Kesehatan, 8(1). https://doi.org/10.47701/infokes.v8i1.192

Yusnanda, F., Rochadi, R. K., & Maas, L. T. (2018). Pengaruh Kebiasaan Makan Terhadap Kejadian Diabetes Mellitus Pada Pra Lansia Di Blud Rsu Meuraxa Kota Banda Aceh. Jurnal Muara Sains, Teknologi, Kedokteran, Dan Ilmu Kesehatan, 1(2). https://doi.org/10.24912/jmstkik.v1i2.1043

Yusuf, M. (2019). Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian Gabungan. Kencana.

Diterbitkan

2024-04-20

Terbitan

Bagian

Articles

Citation Check