Implementasi biopori sebagai solusi pengelolaan air tanah dan sampah organik rumah tangga

Penulis

  • Dinar Mindrati Fardhani Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Ika Afifah Nugraheni Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Siti Maisaroh PRA Banguntapan 1, Banguntapan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31101/hayina.4331

Kata Kunci:

biopori, lubang resapan, sampah organik, pengelolaan air tanah, pengabdian masyarakat

Abstrak

Penutupan TPA Regional Piyungan telah menimbulkan tantangan serius dalam pengelolaan sampah rumah tangga dan kualitas air tanah di wilayah Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Program pengabdian ini bertujuan untuk memperkenalkan dan mengimplementasikan teknologi lubang resapan biopori sebagai solusi konservasi air tanah dan pengelolaan sampah organik di lingkungan PRA Banguntapan 1. Metode pelaksanaan mencakup koordinasi, sosialisasi, pelatihan, dan evaluasi berbasis kuesioner pre- dan post-test. Kegiatan ini melibatkan 25 peserta dan berhasil memasang 10 unit biopori secara partisipatif. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengetahuan peserta mengenai fungsi biopori (dari 24% menjadi 88%) serta kesiapan untuk mengimplementasikannya (dari 32% menjadi 76%). Program ini membuktikan efektivitas pendekatan komunitas dalam mendorong perubahan perilaku pengelolaan lingkungan. Keberlanjutan kegiatan diharapkan melalui penerapan biopori sebagai media pengomposan dan konservasi air secara mandiri oleh warga.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Cahyono, H. (2019). Peran Mahasiswa di Masyarakat. De Banten-Bode: Jurnal Pengabdian Masyarakat Setiabudhi, 1(1), 32–43. https://doi.org/10.4000/adlfi.2398

Fatimah, S., & Nazar Fajri, L. (2021). Inovasi Sanitary Landfill dalam Penanganan Sampah Serta Kebersihan Dusun Maju Wet di Desa Bintang Rinjani Kecamatan Suralaga Kabupaten Lombok Timur. Jurnal SIKAP (Solusi Ilmiah Kebijakan Dan Administrasi Publik), 5(01), 28-38

Fauziah, D. R., Regisha, R., Akmal, F. A., & Sutopo, Y. K. D. (2020). Konsep Perencanaan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan Berbasis Waste Hierarchy. Jurnal Limiah Penalaran Dan Penelitian Mahasiswa, 4(2), 35–42.

Herawati, M. (2024). Ini Alasan Pemda DIY Menutup Permanen TPA Piyungan Mulai Hari Ini. In Harian Jogja.https://jogjapolitan.harianjogja.com/read/2024/03/05/510/1166956/ini-alasan-pemda-diy-menutuppermanen-tpa-piyungan-mulai-hari-ini

Hildayanti, A., & Machrizzandi, M. S. (2022). Mengenal Pola Perilaku Penghuni Melalui Metode Participatory Action Research (Par) Di Rusun Mariso Kelurahan Lette Kota Makassar. SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2). https://doi.org/10.35329/sipissangngi.v2i2.3075

Khotimah, K., Fitriyah, L., Yuniarti, R. A., Khowatim, K., & Wahyuningtyas, N. (2022). Pelatihan Pembuatan Biopori Untuk Mengatasi Banjir Cileuncang Di Desa Demuk, Kecamatan Pucanglaban, Kabupaten Tulungagung. Jurnal Widya Laksana, 11(1), 165. https://doi.org/10.23887/jwl.v11i1.38461

Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia, No. 55, Tahun 2024. Diakses dari: https://lldikti3.kemdikbud.go.id/wp-content/uploads/2024/10/Salinan-Permendikbudristek-Nomor-55-Tahun-2024-PPKPT.pdf

Probowati, W., Nugraheni, I. A., & Suryadi, S. (2020). Pembentukan Komunitas Masyarakat Pembuat Media Tanam dari Sampah Plastik Kresek. PengabdianMu: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(2), 154–161. https://doi.org/10.33084/pengabdianmu.v5i2.1067

Yohana, C., Griandini, D., & Muzambeq, S. (2017). Penerapan Pembuatan Teknik Lubang Biopori Resapan Sebagai Upaya Pengendalian Banjir. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Madani (JPMM), 1(2), 296–308. https://doi.org/10.21009/jpmm.001.2.10

Diterbitkan

2025-04-28

Terbitan

Bagian

Articles

Citation Check