Characteristics of pregnant women with chronic energy deficiency (CED)

Eny Setiawati; Elika Puspitasari

doi:10.31101/ijhst.v5i3.3386

Authors

Eny Setiawati Mahasiswa Prodi Sarjana Kebidanan Unisa Yogyakarta, Indonesia
Elika Puspitasari Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31101/ijhst.v5i3.3386

Keywords:

characteristics; chronic; energy; pregnancy

Abstract

Chronic energy deficiency (CED) is a condition of imbalance of energy and protein intake that can lead to pregnancy disorders such as anemia, bleeding, abnormal weight gain, and infection. This study aims to determine the characteristics of pregnant women with CEDs at the Galur II Kulon Progo Health Center. The research design used quantitative descriptive. The sample of this study was all pregnant women with CEDs as many as 49 respondents. The results showed that pregnant women with CEDs had age characteristics of 20-35 years (91.8%); have never given birth (51%); high school education level (61.2%); work as a housewife (67.3%); and did not have anemia (63.3%). This means that the risk of CED in pregnant women can be predicted based on the characteristics of young age, primipara, secondary education level, housewife's occupation, and although anemia does not occur.

References

Alwan, N., Salma, W. O., & Binekada, I. M. C. (2023). Analisis Kejadian Kekurangan Energi Kronik (KEK) Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Poasia. stikes-nhm.e-journal.id. https://doi.org/10.36089/job.v15i3.1468

Amin, N. F., Garancang, S., & Abunawas, K. (2023, June 12). Konsep Umum Populasi dan Sampel dalam Penelitian. Amin | PILAR. https://journal.unismuh.ac.id/index.php/pilar/article/view/10624

Anggraeni, F. D. (2019). Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronis (KEK) di Wilayah Kerja Puskesmas Kasihan I, Bantul Yogyakarta. Jurnal Ilmiah Kesehatan Rustida, 6(2), 671–679. https://doi.org/10.55500/jikr.v6i2.82

Chandra, F., Junita, D. D., & Fatmawati, T. Y. (2019). Tingkat Pendidikan dan Pengetahuan Ibu Hamil dengan Status Anemia. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Indonesia, 9(04), 653–659. https://doi.org/10.33221/jiiki.v9i04.398

Dhewy, R. C. (2022). Pelatihan Analisis Data Kuantitatif Untuk Penulisan Karya Ilmiah Mahasiswa. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(3). http://bajangjournal.com/index.php/J-ABDI

Fakhriyah, F., Isnaini, I., Noor, M. S., Putri, A. O., Fitriani, L., Abdurrahman, M. H., & Qadrinnisa, R. (2021). Edukasi Remaja Sadar Gizi Untuk Pencegahan Kekurangan Energi Kronik (Kek) Dalam Menurunkan Angka Kematian Ibu (Aki) Di Wilayah Lahan Basah. SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 5(1), 499. https://doi.org/10.31764/jpmb.v5i1.5764

Fitriah, I. P., Bd, F., Yuliva, Y., Saputri, L. A., Bebasari, M., Merry, Y. A., & Hayati, N. F. (2023). Anemia Dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronik (KEK) Pada Ibu Hamil. JIK Jurnal Ilmu Kesehatan, 7(1), 124. https://doi.org/10.33757/jik.v7i1.704

Halimah, G. S., Jayanti, R. D., & Fatmaningrum, W. (2022). Hubungan Usia, Paritas, dan Pekerjaan Terhadap Resiko KEK Ibu Hamil Trimester 1 di Puskesmas Cilengkrang Bandung Tahun 2022. Jurnal Sehat Mandiri, 17(2), 94–103. https://doi.org/10.33761/jsm.v17i2.852

Handayani, N., Yunola, S., & Indriani, P. L. N. (2021). Hubungan Umur Ibu, Paritas Dan Jarak Kehamilan Dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronik (KEK) Pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim Tahun 2020. https://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/doppler/article/view/2541

Harna, Rahmawati, Irawan, A. M., & Sa'Pang, M. (2024). Prevalence and determinant factors of Chronic Energy Deficiency (CED) in pregnant women. Action: Aceh Nutrition Jurnal, 65-73.

Hasanah, U., Monica, O. T., Susanti, D., & Hariyanti, R. (2023). Hubungan Pendidikan dan Pekerjaan dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronik (KEK) pada Ibu Hamil di Puskesmas Putri Ayu. MAHESA : Malahayati Health Student Journal, 3(8), 2375–2385. https://doi.org/10.33024/mahesa.v3i8.10832

Hasibuan, E. R., Fitri, L., & Sukmayana, S. (2023). Hubungan Pengetahuan Tentang Gizi Dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronik Pada Ibu Hamil. Journal of Midwifery Sempena Negeri, 3(2), 46–53.

Husna, A., Andika, F., & Rahmi, N. (2020). Determinan Kejadian Kekurangan Energi Kronik (Kek) Pada Ibu Hamil Di Pustu Lam Hasan Kecamatan Peukan Bada Kabupaten Aceh Besar. Journal Of Healthcare Technology And Medicine, 6(1), 608. https://doi.org/10.33143/jhtm.v6i1.944

Husna, P. H., & Arum, D. S. (2020). Health Education In Pregnant Women With The Risk Of Chronic Energy Deficiency. Jurnal Keperawatan GSH, 9(2). https://jurnal.akpergshwng.ac.id/index.php/kep/article/view/28

Kemenkes RI. (2022). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2021.

Kusumastuti, T., Putri, D. P., Eliza, C. P., Hanifah, A. N., & Nurcandra, F. (2023). Kek Pada Ibu Hamil: Faktor Risiko Dan Dampak. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(3). https://doi.org/10.31004/jkt.v4i3.15777

Lestari, D. S., Nasution, A. S., & Nauli, H. A. (2022). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kurang Energi Kronik (KEK) pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Bogor Utara Tahun 2022. PROMOTOR : Jurnal Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 6(3). https://doi.org/10.32832/pro

Negara, P. S., Sukarni, D., & Rahmadhini, S. P. (2022). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronik (KEK) Pada Ibu Hamil di Puskesmas Gandus Palembang Tahun 2021. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 22(3), 1829. https://doi.org/10.33087/jiubj.v22i3.3014

Novitasari, Y. D., Wahyudi, F., & Nugraheni, A. (2019). Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kekurangan Energi Kronik (Kek) Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Rowosari Semarang. Jurnal Kedokteran Diponegoro, 8(1). http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/medico

Nugraha, R. N., Lalandos, J. L., & Nurina, Rr. L. (2019). Hubungan Jarak Kehamilan Dan Jumlah Paritas Dengan Kejadian Kurang Energi Kronik (KEK) Pada Ibu Hamil Di Kota Kupang. Cendana Medical Journal, 7(2), 273–280. https://doi.org/10.35508/cmj.v7i2.1800

Nurdin, I., & Hartati, S. (2019). Metodologi Penelitian Sosial. Penerbit Media Sahabat Cendekia.

Paramashanti, B. A. (2019). Gizi bagi Ibu dan Anak. Pustaka Baru Press.

Perwiraningtyas, P., Ariani, N. L., & Anggraini, C. Y. (2020). Analisis Faktor Resiko Tingkat Berat Bayi Lahir Rendah. Journal of Nursing Care, 3(3). https://doi.org/10.24198/jnc.v3i3.27261

Qomarasari, D., & Pratiwi, L. (2023). Hubungan Umur Kehamilan, Paritas, Status KEK, Dan Tingkat Pendidikan Ibu Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Klinik El’mozza Kota Depok. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 86–92. https://doi.org/10.34035/jk.v14i2.1050

Rosita, U., & Rusmimpong, R. (2022). Hubungan Paritas dan Umur Ibu Hamil Dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronik di Desa Simpang Limbur Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Limbur. Nursing Care and Health Technology Journal (NCHAT), 2(2), 78–86. https://doi.org/10.56742/nchat.v2i2.41

Sari, N. L. (2022). Faktor Yang Berhubungan Dengan6 Kekurangan Energi Kronis (KEK) Pada Ibu Hamil Di PMB Nurhasanah S.ST Teluk Betung Kota Bandar Lampung. Jurnal Ilmu Gizi Indonesia (JIGZI), 3(1). https://doi.org/10.57084/jigzi.v3i1.839

Sirait, J. S., Angraini, D. I., & Oktarlina, R. Z. (2023). Hubungan Kurang Energi Kronis (KEK), Umur Ibu, dan Paritas Terhadap Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Trimester I di Puskesmas Kemiling Kota Bandarlampung Tahun 2018. Medula, 13(3).

Syakur, R., Musaidah, M., Usman, J., & Dewi, N. I. (2020). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronik (KEK) Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Maccini Sombala Makassar. Jurnal Komunitas Kesehatan Masyarakat, 1(2), 51–59. https://doi.org/10.36090/jkkm.v1i2.621

Utami, K., Setyawati, I., & Ariendha, D. S. R. (2020). Kekurangan Energi Kronis Pada Ibu Hamil Trimester I Berdasarkan Usia Dan Graviditas. JKP (Jurnal Kesehatan Primer), 5(1). https://doi.org/10.31965/jkp

Yuliani, W., & Supriatna, E. (2023). Metode Penelitian bagi Pemula. Penerbit Widina Bhakti Persada Bandung.

Yunika, R. P., & Fariqi, M. Z. A. (2021). Pengaruh Pengetahuan dan Status Ekonomi terhadap Status Gizi Ibu Hamil Trimester II di Puskesmas Masbagik Lombok Timur. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Berkala, 3(1), 11–18. https://doi.org/10.32585/jikemb.v3i1.1274