Efektivitas Self-Myofascial Release dan Ice Massage Terhadap Penurunan Nyeri Delayed Onset Muscle Soreness (DOMS) Pada Otot Hamstring Pemain Futsal

Penulis

  • Agus Riyanto Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta
  • Meiresha Karunia Tri Ashari Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta
  • Andry Ariyanto Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31101/jitu.2673

Kata Kunci:

Self-myofascial release, Ice massage, Delayed onset muscle soreness

Abstrak

Kurangnya aktifitas fisik membuat permasalahan yang dapat dialami pada tubuh kita, salah satunya delayed onset muscle soreness (DOMS). DOMS merupakan suatu keadaan dimana adanya rasa nyeri juga ketidaknyamanan yang timbul pada otot, persyarafan, dan sistem metabolism sekitar 24 jam setelah latihan, mencapai puncaknya setelah 24 sampai 72 jam, dan efeknya akan berangsur hilang setelah 5 sampai 7 hari. Latihan yang menimbulkan DOMS adalah latihan dengan pola kontraksi eksentrik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh efektivitas self-myofascial release dan ice massage terhadap penurunan nyeri DOMS pada otot hamstring pemain futsal. Metodelogi: penelitian ini menggunakan eksperimental dengan rancangan pre and post two group design, tehnik pengambilan sampel menggunakan random sampling, sampel berjumlah 22 orang. Instrument penelitian ini menggunakan visual analog scale. Hasil analisis data menggunakan program SPSS Statistic versi 26. Uji pengaruh menggunakan paired sample t-test, uji beda menggunakan independent sample t-test. Dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan pengaruh efektivitas self-myofascial release dan ice massage terhadap penurunan nyeri delayed onset muscle soreness pada otot hamstring pemain futsal. Untuk peneliti selanjutnya dengan jumlah sampel yang banyak dan jangka waktu yang lebih panjang sehingga ketepatan penelitian lebih akurat.

Biografi Penulis

Meiresha Karunia Tri Ashari, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Fakultas Ilmu KesehatanProgram Studi Fisioterapi S1

Referensi

Arovah, N.I. 2016. Fisioterapi Olahraga. Jakarta : EGC.

Ajimsha MS, Al-Mudahka NR, Al-Madzhar JA. Effectiveness of myofascial release: systematic review of randomized controlled trials. J Bodyw Mov Ther. 2015 Jan;19(1):102-12. doi: 10.1016/j.jbmt.2014.06.001. Epub 2014 Jun 13. PMID: 25603749.

Boguszewski, D., Szkoda, S., Adamczyk, J. G., & Białoszewski, D. (2014). Sports mass age therapy on the reduction of delayed onset muscle soreness of the quadriceps femoris. Human Movement, 15(4), 234–237. https://doi.org/10.1515/humo-2015-0017

Cha, H. G., & Kim, M. K. (2015). Effects of the hold and relax-agonist contraction technique on recovery from delayed onset muscle soreness after exercise in healthy adults. Journal of Physical Therapy Science, 27(10), 3275–3277. https://doi.org/10.1589/jpts.27.3275

D' Amico, A., Gillis, J., McCarthy, K., Leftin, J., Molloy, M., Heim, H., & Burke, C. (2020). Foam Rolling and Indicies of Autonomic Recovery Following Exercise-Induced Muscle Damage. International Journal of Sports Physical Therapy, 15 (3), 429-440. https://doi.org/10.26603/ijspt20200429

Farradika, Y., Umniyatun, Y., Nurmansyah, M. I., & Jannah, M. (2019). Perilaku Aktivitas Fisik dan Determinannya pada Mahasiswa Fakultas Ilmu - Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka. ARKESMAS (Arsip Kesehatan Masyarakat), 4(1), 134–142. https://doi.org/10.22236/arkesmas.v4i1.3548

Habibi, A. I., Artanty, A., & Rusdiawan, A. (2020). Comparison Of The Effects Of Glucose And Coffee Toward Blood Glucose Levels And Muscular Endurance After Eccentric Activity. Jp.Jok (Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga Dan Kesehatan), 3(2), 213–226. https://doi.org/10.33503/jp.jok.v3i2.622

Han, J.-H., Kim, M.-J., Yang, H.-J., Lee, Y.-J., & Sung, Y.-H. (2014). Effects of therapeutic massage on gait and pain after delayed onset muscle soreness. Journal of Exercise Rehabilitation, 10(2), 136–140. https://doi.org/10.12965/jer.1401064v

Harlinda, 2014. Delayed Onset Muscle Soreness. Jakarta : LPP FKUI

Kementerian Kesehatan RI. 2013. Riset Kesehatan Dasar: Riskesdas 2013. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, Jakarta

Koulouris, G., Connell, F. D., Maffiuletti, N. A., Aagaard, P., Blazevich, A. J., Folland, J., Tillin, N., Duchateau, J., Petersen, J., Thorborg, K., Nielsen, M. B., Budtz-Jørgensen, E., Hölmich, P., Kavanagh, E. C., Koulouris, G., Ford, S., McMahon, P., Johnson, C., Eustace, S. J., … Mendez-Villanueva, A. (2015). Composition and adaptation of human myotendinous junction and neighboring muscle fibers to heavy resistance training. The American Journal of Sports Medicine, 39(6), 1–7.

Molanorouzi, K., Khoo, S., & Morris, T. (2015). Motives for adult participation in physical activity: Type of activity, age, and gender Health behavior, health promotion and society. BMC Public Health, 15(1). https://doi.org/10.1186/s12889-015-1429-7

Parwata, I. M. (2015). Kelelahan dan Recovery Dalam Olahraga. Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi, Volume 1 : Hal. 2-13, Juni 2015

Pearcey, G. E. P., Bradbury-Squires, D. J., Kawamoto, J. E., Drinkwater, E. J., Behm, D. G., & Button, D. C. (2015). Foam rolling for delayed-onset muscle soreness and recovery of dynamic performance measures. Journal of Athletic Training, 50(1), 5–13. https://doi.org/10.4085/1062-6050-50.1.01

Rakasiwi, A. M. (2014). Aplikasi Ice Massage Sesudah Pelatihan Lebih Baik Ice Massage Pada Otot Hamstring. Jakarta : Universitas Esa Unggul, 14(April).

Sari, S. (2016). Mengatasi DOMS setelah Olahraga. Journal Research of Physical Education, Vol 7 No 1, 97–107.

Sethi V. (2012). Literature Review of Management of Delayed Onset Muscle Soreness (DOMS). International journal of Biological and Medical Research. Int J Biomed Res. (2103); 3 (1) : 1469-1475

Sudarsono, 2011. (n.d.). Penambahan Contrax Relax Stretching Lebih Efektif Daripada Ballistic Stretching Pada Latihan Depth Jump Terhadap Peningkatan Vertical Jump Atlet Basket Sma ( Slua ) Saraswati 1 Denpasar Addition of Contrax Relax Stretching Is More Effective Than Ballistic. 4(3), 48–52.

Tomlinson, D. J., Erskine, R. M., Morse, C. I., Winwood, K., & Onambélé-Pearson, G. (2016). The impact of obesity on skeletal muscle strength and structure through adolescence to old age. Biogerontology, 17(3), 467–483. https://doi.org/10.1007/s10522-015-9626-4

Unduhan

File Tambahan

Diterbitkan

2022-11-18

Cara Mengutip

Riyanto, A., Tri Ashari, M. K., & Ariyanto, A. (2022). Efektivitas Self-Myofascial Release dan Ice Massage Terhadap Penurunan Nyeri Delayed Onset Muscle Soreness (DOMS) Pada Otot Hamstring Pemain Futsal. Journal Physical Therapy UNISA, 2(2), 83–90. https://doi.org/10.31101/jitu.2673

Terbitan

Vol 2 No 2 (2022): November

Bagian

Articles

Citation Check

Lisensi

Hak Cipta (c) 2022 Agus Riyanto, Meiresha Karunia Tri Ashari, Andry Ariyanto

Creative Commons License

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Artikel Serupa

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.