Pelaksanaan konseling pra-tes meningkatkan tingkat pemahaman Ibu hamil tentang pemeriksaan HIV dan hepatitis B
DOI:
https://doi.org/10.31101/jkk.548Keywords:
konseling, pemahaman, HIV, hepatitis BAbstract
References
Budiman dan Riyanto, A. (2013). Kapita Selekta Kuesioner Pengetahuan dan Sikap dalam Penelitian Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika
Cunningham, F.G., Leveno, K.J., Bloom, S. L., Hauth, J.C., Rause, D.J., Spong, C.Y. (2009). Obstetri Williams. Alih Bahasa: Pendit,. U. Jakarta: EGC
Farkhanani, F.T., Baroya, N., Wahjudi, P. (2016). Implementasi Pelayanan Tes HIV atas Inisiasi Petugas Kesehatan dan Konseling (TIPK) bagi Ibu Hamil di Puskesmas Pakusari Kabupaten Jember. Jember : Bagian Epidemiologi dan Biostatistika Kependudukan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Jember
Gunung, I.K., Sumentera, I.G.M., Sawitri, A. A.S., Wirawan, D.W. (2003). Buku Pegangan Konselor HIV/AIDS. Denpasar: Yayasan Kerti Praja
Kementerian Kesehatan R.I. (2010). Konseling Dan Tes Hiv Atas Inisiasi Petugas Kesehatan. Jakarta: Kementerian Kesehatan
Kementerian Kesehatan R.I. (2015). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2015 tentang Penanggulangan Hepatitis Virus. Jakarta: Kementerian Kesehatan
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2015). Statistik Kasus HIV/AIDS di Indonesia. Jakarta: Ditjen PP&KL Kementrian RI
Kementerian Kesehatan RI. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan. Jakarta: Kementerian Kesehatan
Kementerian Kesehatan. (2013). Rencana Aksi Nasional Pencegahan Penularan HIV Dari Ibu Ke Anak (PPIA) Indonesia 2013 – 2017. Jakarta: Kementerian Kesehatan
Legiati, T., Shaluhiyah, Z., Antono Suryoputro, A. (2012). Perilaku Ibu Hamil untuk Tes HIV di Kelurahan Bandarharjo dan Tanjung Mas Kota Semarang. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia, 7 (2)
Malaju, M.T & Alene, G.D. (2012). Assessment of utilization of provider-initiated HIV testing and counseling as an intervention for prevention of mother to child transmission of HIV and associated factors among pregnant women in Gondar town, North West Ethiopia. Journal BMC Public Health, 12:226, online (http://www.biomedcentral.com/1471-2458)
Manuaba, IBG., Chandranita, I.A. (2008). Buku Ajar Patologi Obstetri. Jakarta: EGC
Notoatmodjo, S. (2008). Kesehatan Masyarakat: Ilmu dan Seni. Jakarta: Rineka Cipta
Oluboyo, B.O., Ugochukwu, V.I., Oluboyo, A.O., Ihim, A.C., Chukwuma, G.O., Ogenyi S.I., Onyemelukwe, A. (2014). Prevalence of Hepatitis B And C Viral Infections In Pregnant Women Attending Antenatal Clinic In Nnewi, Nigeria. European Scientific Journal, 10 (3)
Riset Kesehatan Dasar. (2010). Data HIV AIDS. Jakarta: Kementerian Kesehatan
Setiyawati, N & Meilani, N. (2014). Determinan Perilaku Tes HIV pada Ibu Hamil. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, 9 (3)
Vitasari, Nur, R. (2015). Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan, Sikap Tentang Penyakit Menular Seksual Dan Motivasi Dari Bidan Dengan Kesediaan Melakukan Tes Prevention of Mother to Child of HIV Transmission Pada Ibu Hamil (di Puskesmas Campurejo, Kota Kediri). Tesis. Surakarta: Universitas Sebelas Maret
Widiyasari, E., Shaluhiyah, Z dan Margawati, A. (2014). Implementasi Integrasi Program Prevention of Mother to Child HIV Transmission (PMTCT) dengan Layanan Antenatal di Puskesmas Wilayah Kota Surabaya. Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia, 2 (1)
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
With the receipt of the article by the Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah Editorial Board and the decision to be published, then the copyright regarding the article will be diverted to Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah. Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta as the publisher of Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah hold the copyright regarding all the published articles in this journal.
Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.