Peningkatan Self Efficacy konselor HIV AIDS dengan tehnik komunikasi persuasive
DOI:
https://doi.org/10.31101/jkk.2316Keywords:
komunikasi, konselor, HIV/AIDSAbstract
References
Arumsari, N. (2013). Proses komunikasi dokter-pasien dalam pelaksanaan HIV Voluntary Counseling and Testing( VCT ). Jurnal Kajian Komunikasi Dan Media Massa, 1(1), 1–8.
Daerah, G., & Yogyakarta, I. (2010). Perda DIY no 12 tahun 2010. 6. http://www.jdih.setjen.kemendagri.go.id/files/P_DIY_12_2010.pdf
Dharma, K. K. (2011). Metodologi Penelitian Keperawatan, Panduan Melaksanakan dan Menerapkan Hasil Penelitian.
Ghozali, I. (2016). Aplikasi Analisis Multivariete dengan Program IBM SPSS 23(VIII). In Badan Penerrbit Universitas Diponegoro (VIII). Badan Penerrbit Universitas Diponegoro.
Kemenkes. (2018). Info datin, situasi penyakit HIV AIDS di Indonesia.
Kementerian, R., & Ri, K. (2015). Kesehatan Dalam Kerangka Sustainable Development Goals (SDGs). 97.
Laslani, A. P. (n.d.). Strategi Komunikasi Konselor dalam Menangani Pasien yang Mengidap HIV/AIDS.
Maryam, S. (2015). Efikasi Diri. Etheses.Uin-Malang.Ac.Id/1236, 1–27.
Ministry of Health of Republic Indonesia. (2014). Ministry of Health Regulation No. 74 2014 on Guideline of HIV Test and Counselling. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Mntlangula, M. N., Khuzwayo, N., & Taylor, M. (2017). Nurses perceptions about their behavioural counselling for HIV / AIDS , STIs and TB in eThekwini Municipality clinics KwAZulu-Natal , South Africa. Health SA Gesondheid, 22, 52–60. https://doi.org/10.1016/j.hsag.2016.09.001
Nasir , A, Muhith, A, Sajidin, M, Mubarok, W. (2014). Komunikasi Dalam Keperawatan Teori dan Aplikasi.
Nasronudin, Maramis, M. (2007). Konseling, Dukungan, Perawatan dan Pengobatan ODHA.
Nørgaard, Birgitte; Ammentorp, Jette; Kyvik, Kirsten Ohm; Kofoed, P.-E. (2012). Communication skills training increases self-efficacy of health care professionals. https://doi.org/10.1002/chp.21131
Nursalam, Kurniawati. (2009). Asuhan Keperawatan Pada Pasien Terinfeksi HIV/AIDS.
Permenkes 21 th 2013. (2013). 1–31.
Prakoso, E. T., & Wahyuni, E. N. (2015). Urgensi Self Efficacy Konselor dalam Mengembangkan Pendidikan Karakter Siswa (Penelitian Survey terhadap konselor Sekolah di Kota Malang). Jurnal Inspirasi Pendidikan, April 2015, 574–581. https://doi.org/10.21067/jip.v5i1.698
Pudjiati, S. R. (2016). Peran Tenaga Kesehatan dalam Meningkatkan Cakupan Tes HIV Dini - Kebijakan AIDS Indonesia. http://www.kebijakanaidsindonesia.net/id/artikel/artikel-tematik/1454-peran-tenaga-kesehatan-dalam-meningkatkan-cakupan-tes-hiv-dini
Putri, A. (2016). Pentingnya Kualitas Pribadi Konselor Dalam Konseling Untuk Membangun Hubungan. Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia, 1, 10–13. https://www.researchgate.net/publication/320274710_Pentingnya_Kualitas_Pribadi_Konselor_Dalam_Konseling_Untuk_Membangun_Hubungan_Antar_Konselor_Dan_Konseli
RI, K. (2016). Info Datin, Situasi Penyakit HIV AIDS di Indonesia. http://www.depkes.go.id/folder/view/01/structure-publikasi-pusdatin-info-datin.html
Rimawati, E., & Indreswari, S. A. (2011). Ketrampilan Konselor Klinik VCT ( Studi Kasus Di BKPM Paru Semarang). 2011(Semantik).
Rinaldi, Diego, Y. D. (2016). Knowledge Capturing Komunikasi Persuasif Konselor HIV & AIDS Di Kota Padang. Jurnal Ilmu Komunikasi, Volume 7, 93–172. https://ejournal.unri.ac.id/index.php/JKMS/article/download/4135/pdf.
Shinta, D., & Wardani, K. (2012). Pengaruh Pelatihan Komunikasi Efektif Untuk Meningkatkan Efikasi Diri Mahasiswa. 1(02).
Students, S., & Hashemite, A. T. (2013). The level of counselor self †efficacy among sample students at hashemite university. 2(3), 92–101.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&H.
Suharsimi, A. (2006). Metode Penelitian: Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Syifa Fiza Mufidah, M. S. (2019). Teknik Persuasi Konselor Dalam Memotivasi Penyandang HIV AIDS. 343–351. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.16867
Triani, D. D. (2018). Komunikasi antarpribadi konselor dengan ODHA (orang dengan HIV/AIDS) dalam memotivasi hidup ODHA di klinik voluntary counselling and testing (VCT) kota Dumai. JOM FISIP, 5, 1–15.
Wulansari , Fitri and Rasianna, Br Saragih and Susri , Adeni and Mas, A. F. (2013). Komunikasi Antar Pribadi Konselor Dengan Penderita HIV/AIDS (ODHA) Pada Pelayanan VCT (Voluntary Counselling Test) HIV DI RS M. Yunus Bengkulu. http://repository.unib.ac.id/id/eprint/1715
Yayasan Kerti Praja, Yayasan Burnet Indonesia, & ANCP-AusAID. (2003). Buku Pegangan Konselor HIV/AIDS.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
With the receipt of the article by the Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah Editorial Board and the decision to be published, then the copyright regarding the article will be diverted to Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah. Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta as the publisher of Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah hold the copyright regarding all the published articles in this journal.
Jurnal Kebidanan dan Keperawatan Aisyiyah is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.