Kapasitas Tens dalam Mengontrol dan Menurunkan Nyeri Kala I Persalinan (Pilot Project)

Neni Nuraeni; Ade Kurniawati; Gugun Gundara

doi:10.31101/jkk.615

Authors

Neni Nuraeni Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya, Jalan Tamansari KM 2,5, Kota Tasikmalaya 46191, Indonesia
Ade Kurniawati Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya, Jalan Tamansari KM 2,5, Kota Tasikmalaya 46191, Indonesia
Gugun Gundara Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya, Jalan Tamansari KM 2,5, Kota Tasikmalaya 46191, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31101/jkk.615

Keywords:

Nyeri, Persalinan, TENS

Abstract

TENS salah satu terapi non farmakologi dalam penanganan nyeri.TENS dilengkapi dengan elektroda yang diletakkan pada punggung ibu untuk menyalurkan arus listrik yang merangsang saraf pada daerah yang mengalami nyeri. Tujuan penelitian ingin mengetahui kemampuan TENS dalam mengontrol dan menurunkan nyeri persalinan kala 1. Metode penelitian pilot studi kepada 5 orang ibu bersalin kala I. Hasil didapatkan TENS yang dirancang menghasilkan frekuensi sebesar 108 Hz dan tegangan sebesar 82 Volt dan data yang diperoleh dianalisa menggunakan uji T dependen. TENS tidak efektif terhadap nyeri persalinan kala 1 dengan Ï-value 0,374. Perlu uji alat kembali sehingga dapat membantu memanajemen nyeri persalinan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

AnÃbal BÃ¡ez-SuÃ¡rez, Estela MartÃn-Castillo,etc.(2018). Evaluation of different doses of transcutaneous nerve stimulation for pain relief during labour: a randomized controlled trial . 19:652. https://link.springer.com/content/pdf/10.118/s13063-018-3036-2.pdf

American Medical Association. (2007). Module 1 pain management: Pathofisiology of pain and pain assessment. Retrieved from web September 15, 2008. http://www.ama-cmeonline.com/pain_mgmt/module01/index.htm

American Medical Association. (2007). Module 10 pain management: Pathofisiology of pain and pain assessment. Retrieved from web September 15, 2008. http://www.ama-cmeonline.com/pain_mgmt/module10/index.htmPerry & Potter. 1997. Fundamentals of nursing:Concepts, process and practice. Mosby Company:

Bedwell C1, Dowswell T, Neilson JP, Lavender T.(2011). The use of transcutaneous electrical nerve stimulation (TENS) for pain relief in labour: a review of the evidence.Midwifery. 2011 Oct;27(5):e141-8. doi: 10.1016/j.midw.2009.12.004. Epub 2010 Feb 18.

Bobak. (2005). Keperawatan maternitas. Edisi 4. Jakarta: EGC.

Carol GTVance, Dana LDailey, Barbara ARakel & Kathleen ASluka.(2014). Using TENS for pain control: the state of the evidence. Futura Medicine: Pain Management 4(3), 197â€“209. ISSN 1758-1869.

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4186747/pdf/nihms620660.pdf

Djaya. (2011). Elektronika Biomedik; TRanscutaneous Electrical Nerve Stimulation. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/biomedik/article/download/6325/5845

Evan, (2010) Evan, R. M. (2010) Pathophysiology of Pain and Pain Assessment. American Medical Association. 1-12.

F.MacPherson & L.Colvin. (2015). Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation (TENS).Research to support clinical practice. British Journal of Anaesthesia.Vol 114.Issue 4. P711-712.

https://bjanaesthesia.org/article/S0007-0912(17)31696-3/fulltext

Hutagaol. (2007). Perbedaan pengaruh Intervensi MWD dan TENS dengan MWD, TENS dan Traksi Leher Manual terhadap Pengurangan Nyeri Kepala pada Cervical Headche. http://digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Journal-3982-Hutagalung.pdf

Jiemesha. (2014). Pengaruh Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation dengan dan tanpa terapi latihan terhadap nyeri dan kinerja fisik pada penderita osteoarthritis lutut. Jurnal Biomedik (JBM), Volume 6, Nomor 3, November 2014. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/biomedik/article/download/6325/5845

Karlinah. (2015). Pengaruh Tehnik Akupresur dan TENS terhadap Intensitas Nyeri Persalinan Kala 1 fase Aktif.Jurnal Kesehartan Andalas. 2015;4 (3). http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/viewFile/395/349

Kusnanto, Rusmiyati, Cicilia Ninik. (2017). Efektivitas Relaksasi Napas Dalam dan Counter-pressure Terhadap Penurunan Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif Pada Ibu Primigravidadi RS Sebening Kasih Pati. http://ejournal.stikestelogorejo.ac.id/index.php/jikk/article/download/596/594

Leksana, Ery. (2011). Mengatasi Nyeri Persalinan. CDK 185. Vol. 38 No 4. Juni-Juli 2011.

LF Ho, Ly Lee and Gy Ma. (2011). Intrapartum Trnscutaneous Electrical Nerve Stimulation for pain relief and outcome of labor.Hong kong Journal of Gynaecology Obstretic and Midwifery 11(1) .

http://www.hkjgom.org/sites/default/files/pdf/v11-p54 intrapartum.pdf

Muttaqin, A.(2011). Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan Sistem Kardiovaskular dan Hematologi. Jakarta : Salemba Medika.

Nuach. (2014). Pemberian Trnascutaneous Electrical Nerve Stimulation (TENS) menurunkan intensitas nyeri pada pasien bedah urologi di ruang rawat inap marwah RSU Haji Surabaya. Jurnal FK Unair.

http://journal.unair.ac.id/download-fullpapers-cmsnj33b48bc1c42full.pdf

Pranata, S. (2016). The Effect Of Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation (Tens) Towards Wound Healing. Nurscope : Jurnal Penelitian dan Pemikiran Ilmiah Keperawatan. Vol 2 No 2.

http://jurnal.unissula.ac.id/index.php/jnm/article/view/951

Perry & Potter. (2005).Fundamental keperawatan;konsep,proses dan praktik. Vol 1. Edisi 4. Jakarta: EGC.

Pillitteri, A. (2003). Maternal & child nursing. 2nd ed. Philadelphia : J. B Lippincott

Reeder, Martin & Griffin. (2011). Keperawatan maternitas;kesehatan wanita, bayi dan keluarga. Alih bahasa; Afiyanti, Nur Rachmawati dkk (2003/2011). Edisi 18. Volume 1. Jakarta: EGC.

Santana.(2015). Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation (TENS) reduce pain and postpones the need for pharmacological analgesia during labour: a randomized trial. Journal of Physiotherapy.

http://www.journalofphysiotherapy.com/article/S1836-9553(15)00128-9/pdf

Umyana, Nila Widya Keswara, Anik Purwati. (2014). Penerapan Metode TENS Sebagai Upaya Menurunkan Intensitas Nyeri Pada Ibu Primigravida Dengan Inpartu Kala I Fase Aktif (Studi Kasus Pada Ny â€Nâ€ Dan Ny â€Râ€ Di Bpm â€Sâ€ Poncokusumo - Malang). Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti, Vol 2, No 4. https://jurnal.poltekkes-soepraoen.ac.id/index.php/HWS/article/view/74

Watson. (2013). Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation. www.electrotherapy.org/assets/.../TENS%20Jan%202016.pdf

Wan, Anita. (2017). Techniques Of Pain Reduction In The Normal Labor Process : Systematic Review. Jurnal Endurance 2(3), 362-375.

https://osf.io/preprints/inarxiv/kxdf6/download

Yulifah, Rita; et all. (2009). Penggunaan Stimulli Trnascutaneous Electrical Nerve Stimulation (Tens) dapat menurunkan Intensitas Nyeri dan Tingkat Kecemasan pada Persalinan Kala 1. The Indonesian Journal of Public Health, Vol 5 N0 3, Maret 2009 : 119-123. 3899-ID-penggunaan-stimuli-transcutaneous-electrical-nerve-stimulation-tens-dapat-menurut.

Yuliyanik, Patemah, dkk .(2014). Implementasi Metode Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation (Tens) Untuk Mengatasi Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif Pada Ibu Bersalin. Jurnal Ilmiah Kesehatan Media Husada Volume 02, Nomor 02.

https://ojs.widyagamahusada.ac.id/index.php/JIK/article/download/117/80/