Correlation of social support with the incidence of depression in orphaned adolescents living in orphanages

Penulis

  • Rizka Arianti Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia
  • Yuli Isnaeni Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31101/ijhst.v5i2.3335

Kata Kunci:

depression; orphanage; orphaned teenager

Abstrak

Adolescence is an important period because it is a time when individuals seek self-identity and experience many problems. Depression is one of the biggest psychological disorders in adolescents, especially adolescents who by their keyatiman condition have to live in orphanages. This study aims to determine the relationship of social support with the incidence of depression in adolescents living in the Putri Aisyiyah Orphanage Yogyakarta, with a correlation design and cross-sectional time approach. Data was collected with questionnaires and analyzed with Spearman Rank. The results of this study showed that most adolescents in the Putri Aisyiyah Orphanage Yogyakarta received moderate social support as much as 23 (47.9%) and had a depression level in the category of not mild depression as many as 23 children (47.9%). The results of the Spearman Rank analysis found that the value of significance p = 0.000 means a significant relationship exists between social support and depression in adolescents living in the Putri Aisyiyah Orphanage Yogyakarta. It is therefore advisable for caregivers and orphaned adolescents to be able to increase social support, especially instrumental support both by caregivers and fellow adolescents in meeting material needs (finances and clothing) and support in solving personal problems and schoolwork.

Referensi

Andrean, E., & Akmal, S. Z. (2019). Bagaimana Remaja Panti Asuhan Memandang Masa Depan ? Pentingnya Dukungan Lingkungan How Orphanage Adolescents See Their Future ? The Edgart Andrean & Sari Zakiah Akmal , Bagaimana Remaja Panti Asuhan Memandang Masa Depan Pentingnya Dukungan Lingkungan P. 52–66.

Anonim (2016). BKKBN : Tahun 2035, REmaja Perempuan Indonesia Capai ANgka 22 Juta. dalam bkkbn.go.id/detailpost/bkkbn-tahun-2035-reamaj.

Badan Pusat Statistik (2014). Indonesia-Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia 2007.

Desitasari, N. (2016). Hubungan antara Dukungan Sosial Keluarga dengan Motivasi Belajar pada siswa SMP. Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Skripsi Tidak dipublikasikan.

Dianovinina, K. (2018). Depresi pada Remaja: Gejala dan Permasalahannya. Journal Psikogenesis, 6(1), 69–78. https://doi.org/10.24854/jps.v6i1.634

Gusman, H. (2019). Efektivitas pelaksanaan pelayanan sosial dan pembinaan terhadap perilaku anak asuh. 4, 67–84.

Haryanto, Wahyuningsih, H.D. dan Nandiroh, S. (2015). Sistem Deteksi Gangguan Depresi pada Anak-anak dan Remaja. Jurnal Ilmiah Teknik Industri Vol 14. No. 2 Desember 2015.

Herlina. (2013). Perkembangan Masa Remaja (Usia 11/12 – 18 Tahun). Mengatasi Masalah Anak Dan Remaja, 1–5. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.1016/J.Jvoice.2013.08.014

Hidayat, A., A.,A. (2007). Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data. Salemba Medika. Jakarta

Kaplan, H.I., Saddock, B.J.,: Grebb, J.A. (2010). Sinopsis Psikiatri : Ilmu Pengetahuan Perilaku Psikiatri Klinis. Jilid Satu Jakarta : Bina Rupa Aksara.

Lumongga (2016). Depresi Tinjauan Psikologis. Jakarta : Kencana.

Mulia, L. O., Elita, V., & Woferst, R. (2014). Hubungan Dukungan Sosial Teman Sebaya Terhadap Tingkat Resiliensi Remaja Di Panti Asuhan. Jom Psik, 1(2), 1-9.

Maulida, A. (2012). Gambaran Tingkat Depresi pada Mahasiswa Program Sarjana yang Melakukan KOnseling di Badan KOnseling Mahasiswa Universitas Indonesia. Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia. Skripsi Tidak dipublikasikan.

Mutia, F. (2017). Pengaruh dukungan sosial dan konflik interpersonal terhadap sense of Belonging pada remaja panti asuhan NNugraha BaNdung. Jurnal Psikologi, 1–9.

Puspito, A. E. (2019). Hubungan dukungan sosial dengan kesejahteraan psikologis remaja yang tinggal di panti asuhan.

Rosleny, M. (2016). Psikologi Perkembangan Anak&Remaja. Bandung: CV Pustaka Setia.

Sandri, R. (2015). Perilaku Bullying pada Remaja Panti Asuhan Ditinjau dari Kelekatan dengan Teman Sebaya dan Harga Diri. Jurnal Psikologi Tabularasa, 10(1), 43–57.

Sari, D.L., Widiani, E., dan Trishinta, S.M., (2019). Hubungan Pola Pikir Pesimisme dengan Resiko Depresi pada Remaja. Nursing News. Volume 4, Nomor 1, 2019.

Sarafino, E. & Smith, W.T. (2011). Health Psychology: Biopsychosocial Interections (Seventh Ed). United States of America: John Wiley & Sons.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta,cv.

Sugiyono. (2017). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: ALFABETA.cv.

Suntiawati, N. P., & Westa, W. (2015). Prevalensi Tingkat Kecemasan Remaja Di Panti Asuhan Wisma Anak-Anak Harapan Dalung Bali Tahun 2015 Kecemasan Adalah Suatu Keadaan Patologis Yang Ditandai Oleh Perasaan Ketakutan Disertai Tanda Somatik Pertanda Sistem Saraf Otonom Yang Hiperaktif ( Kaplan. 3(1), 88–93.

Vizza, N. A., & Ningsih, Y. T. (2019). Antara Masa Kanak-Kanak Dan Masa Dewasa Masa Topan Dan Badai , Penuh Dengan Emosi Dapat Menyelesaikan Justru Akan Tugas Menjadikan Remaja Sebagai Manusia Dewasa Yang Bijaksana Dan Bermoral . Faktanya , Keluarga Yang Utuh Dan Selalu Berada Di Saat Remaja . 000, 1–12.

Wetarini, K., Bagus, C., & Lesmana, J (2018). Gambaran depresi dan faktor yang memengaruhi pada remaja yatim piatu di Denpasar. 82–86.

Widowati, F. S. (2018). Hubungan dukungan sosial teman sebaya dengan penerimaan diri remaja panti asuhan. Fakultas Psikologi. Universitas Muhammadiyah Malang. Skripsi tidak dipublikasikan.

Zuraida. Mirawati., & Zuraidah. (2018). Sosial Dengan Kebermaknaan Hidup Ramaja Di Panti Asuhan Al Jam ’ Iyatul Washliyah. Kognisi Jurnal, Vol. 3, 1–10.

Diterbitkan

2023-11-18

Cara Mengutip

Arianti, R., & Isnaeni, Y. (2023). Correlation of social support with the incidence of depression in orphaned adolescents living in orphanages . International Journal of Health Science and Technology, 5(2), 80–87. https://doi.org/10.31101/ijhst.v5i2.3335

Terbitan

Bagian

Original Research

Citation Check

Artikel Serupa

1 2 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.