Martabat pasien paliatif di rumah sakit pkumuhammadiyah gamping

Novita Nur Hasanah; Arianti Arianti

doi:10.31101/jhes.605

Authors

Novita Nur Hasanah
Arianti Arianti

DOI:

https://doi.org/10.31101/jhes.605

Keywords:

pasien paliatif, perawatan paliatif, martabat pasien

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui martabat pasien paliatif di RS PKU Muhammadiyah Gamping. Penelitian ini dilakukan di RS PKU Muhammadiyah Gamping dengan metode deskriptif survey. Seratus pasien paliatif ditemukan dalam satu bulan dan mengisi kuesioner patient dignity inventory yang telah diterjemahkan ke Bahasa Indonesia. Hasil penelitian ini ditemukan sebagian besar pasien paliatif memiliki martabat utuh, namun terdapat pasien yang memiliki martabat retak pada gejala yang membuat tertekan secara fisik, tidak bisa melanjutkan kegiatan rutin seperti biasanya, dan merasa menjadi beban bagi orang lain. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pasien paliatif di RS PKU Muhammadiyah Gamping memiliki martabat utuh.Â

References

Abbaszadeh, A., Borhani, F., & Rabori, R. M. (2015). Patient Dignity in Coronary Care: Psychometrics of the Persian Version of the Patient Dignity Inventory. British journal of medicine and medical research,8(5), 463-469.

Adib-Hajbaghery, M., & Aghajani, M. (2015). Patients dignity in nursing. Nursing and midwifery studies, 4(1), e22809.

Albers, G., Pasman, H. R. W., Deliens, L., de Vet, H. C., & Onwuteaka-Philipsen, B. D. (2013). Does health status affect perceptions of factors influencing dignity at the end of life?. Journal of pain and symptom management, 45(6), 1030-1038.

Alligod, M.R., Tomey, A.M. (2010). Nursing Theorist and Their Work Seventh Edition. United States of America : Elsevier.

Angraeni, T., & Cahyanti, I. Y. (2012). Perbedaan Psychological Well-Being pada Penderita Diabetes Tipe 2 Usia Dewasa Madya ditinjau dari Strategi Coping. Jurnal psikologi Klinis dan kesehatan mental, 1(02).

Baillie, L. (2009). Patient dignity in an acute hospital setting: a case study. International journal of nursing studies, 46(1), 23-37.

Dewi, N. R., & Sudhana, H. (2013). Hubungan Antara Komunikasi Interpersonal Pasutri dengan Keharmonisan dalam Pernikahan. Jurnal Psikologi Udayana, 1(1), 22-31.

Dewi, S. P. (2015). Hubungan Lamanya Hemodialisa dengan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta (Doctoral dissertation, STIKES'Aisyiyah Yogyakarta).

Galloway, J (Eds.). (2011). Nursing care of Older People A Textbook for Student and Nurses. United State : Oxford University Press.

Hidayah, T. (2015). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat/Intensi Kewirausahaan Mahasiswa STIE Mandal Jember.

Miagi, C. (2014). Gambaran Citra Tubuh dan Tingkat Depresi Pada Remaja Penderita Penyakit Ginjal Kronik yang Menjalani Hemodialisa. Skripsi, Univeristas Padjajaran, Jatinangor.

Nuraeni, A., Nurhidayah, I., Hidayati, N., Sari, C. W. M., & Mirwanti, R. (2015). Kebutuhan Spiritual pada Pasien Kanker. Jurnal Keperawatan Padjadjaran, 3(2).

Nurani, V. M., & Mariyanti, S. (2013). Gambaran Makna Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisa. SKRIPSI, Fakultas Psikologi, Universitas Esa Unggul, Jakarta.(14 Mei 2015) Jurnal Ilmiah Psikologi Reliabel.

Oechsle, K., Wais, M. C., Vehling, S., Bokemeyer, C., & Mehnert, A. (2014). Relationship between symptom burden, distress, and sense of dignity in terminally ill cancer patients. Journal of pain and symptom management, 48(3), 313-321.

Parandeh, A., Khaghanizade, M., Mohammadi, E., & Mokhtari-Nouri, J. (2016). Nursesâ€™ human dignity in education and practice: An integrated literature review. Iranian journal of nursing and midwifery research, 21(1), 1.

Puchalski, C., Virani, R., Otis-Green, S.,Baird, P., Bull, J., Chochinov, H., et al.(2009). Improving the Quality of Spiritual Care as a Dimension of Palliative Care: The Report of the Consensus Conference. Journal of Palliative Medicine, 12(10), 885-904.

Puspitawati, H. (2013). Konsep dan Teori Keluarga.Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen, Fakultas Ekologi Manusia-Intitut Pertanian Bogor.

Ripamonti, C. I., Buonaccorso, L., Maruelli, A., Bandieri, E., Pessi, M. A., Boldini, S., et al. (2012). Patient dignity inventory (PDI) questionnaire: the validation study in Italian patients with solid and hematological cancers on active oncological treatments. Tumori, 98(4), 491-500.

Royal College of Nursing. (2008). Defending Dignity-Challenges and opportunities for nursing. Royal College of Nursing, 20 Cavendish Square, London, WIG ORN. Diakes pada 5 Desember 2016, dari https://www2.rcn.org.uk/__data/assets/pdf_file/0011/166655/003257.pdf

Royale College of Nursing. (2016). Dignity. Diakses pada 14 Desember 2016, dari https://www2.rcn.org.uk/newsevents/campaigns/dignity

Sartini, N. W. (2009). Menggali Nilai Kearifan Lokal Budaya Jawa Lewat Ungkapan (Bebasan, Saloka, Dan Paribasa). Jurnal Logal, 28-37.

Sautier, L. P., Vehling, S., & Mehnert, A. (2014). Assessment of patients' dignity in cancer care: preliminary psychometrics of the German version of the Patient Dignity Inventory (PDI-G). Journal of pain and symptom management, 47(1), 181-188.

Sonia, G., Arifin, H., & Murni, A. W. (2015). Hubungan Mekanisme Koping dengan Kepatuhan Kemoterapi pada Penderita Keganasan yang Mengalami Ansietas dan Depresi. Majalah Kedokteran Andalas, 37(1), 32-37.

Vlug, M. G., de Vet, H. C., Pasman, H. R. W., Rurup, M. L., & OnwuteakaPhilipsen, B. D. (2011). The development of an instrument to measure factors that influence self-perceived dignity. Journal of palliative medicine, 14(5), 578-586.

World Health Organization. (2014). Global Atlas of Palliative Care at the End of Life. Worldwide Palliative Care Alliance. Diakses 15 November 2016, dari http://www.who.int/nmh/Global_Atlas_of_Palliative_Care.pdf

World Health Organization. (2016). Planning and Implementing Palliative Care Services : A Guide for Programme Managers. Institutional Repository for Information Sharing. Diakses 26 November 2016, dari

http://apps.who.int/iris/bitstream/10665/250584/1/978924156541-eng.pdf