Potensi Desa Leran Kulon sebagai Desa Wisata di Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban

Penulis

  • Intan Kusumaningayu Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, Indonesia
  • Andarita Rolalisasi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, Indonesia
  • Khoudiy Iffiyah Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, Indonesia
  • Shinta Fiqi Hutama Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31101/juara.v3i1.1155

Kata Kunci:

potency, tourism, village

Abstrak

This paper is about the architecture and tourism that is the tourism potential of Leran Kulon, Tuban District, East Java. This village potencies consists of the natural resources, the human resources, an infrastructure resources and a supporting institution. The method used qualitative research method that data collected through interview, observation, and literature review. The result showed that Leran Kulon Village potencies are the fabulous natural landscape and the local wisdom that will develop as a tourist attraction.

Referensi

Ariyanto. (2005). Ekonomi Pariwisata. Jakarta: Rineka Cipta

Fandeli, Chafid. (2002). Perencanaan Kepariwisataan Alam. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada

Hadiwijoyo, Surya Sakti. (2012). Perencanaan Pariwisata Perdesaan Berbasis Masyarakat (Sebuah Pendekatan Konsep). Yogyakarta: Graha Ilmu

Sastrayuda, Gumelar S. (2010). Hand Out Mata Kuliah Concept Resort and Leisure, Strategi Pengembangan dan Pengelolaan Resort and Leisure

Miles, M.B. and Huberman, A. M., (1994), Qualitative Data Analysis: An Expanded Sourcebook, Thousand Oaks, CA: Sage publications

Maxwell, J. A. (1998). Designing a qualitative study. Dalam L. Bickman & D. J. Rog (Eds.), Handbook of applied social research methods (p. 69–100). Sage Publications, Inc Susfenti, N. Erna

Marlia. (2016). Pengembangan Desa Wisata Berbasis Masyarakat (Community Based Tourism-CBT) DI Desa Sukajadi Kecamatan Carita. Lembaran Masyarakat: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, 02 (1): 75-86

Utomo, Selamet Joko. (2017). Strategi Pengembangan Desa Wisata di Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang. Jurnal Neo-Bis, 11 (2): 142-153

Wearing, S.L. and Donald, Mc. (2002). The Development of Community Based Tourism: Re-Thinking The Relationship between Tour Operators and Development Agents as Intermediaries in Rural and Isolated Area Communities. Journal of Sustainable Tourism, 10 (3): 191-206

Nuryanti. (1993). Concept, Perspective and Challenges. Makalah bagian dari Laporan Konferensi Internasional mengenai Pariwisata Budaya, Gadjah Mada University, Yogyakarta

Ariani, Vitria. (2017). Paparan Pengembangan Desa Wisata, Desa Membangun Indonesia. Tim Percepatan Wisata Desa dan Kota. Kementerian Pariwisata. (https://biizaa.com/wp-content/uploads/2019/08/4-Paparan-Pengembangan-Desa-Wisata-Kementerian-Pariwisata.pdf). Diakses 17 Mei 2019

Diterbitkan

2020-02-07

Cara Mengutip

Kusumaningayu, I., Rolalisasi, A., Iffiyah, K., & Hutama, S. F. (2020). Potensi Desa Leran Kulon sebagai Desa Wisata di Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Jurnal Arsitektur Dan Perencanaan (JUARA), 3(1), 1–8. https://doi.org/10.31101/juara.v3i1.1155

Citation Check

Artikel Serupa

1 2 > >> 

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.