Faktor yang mempengaruhi kepatuhan konsumsi tablet tambah darah remaja puteri

Authors

  • Jesy Fatimah Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju, Indonesia
  • Ratna Wulandari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31101/jkk.1740

Keywords:

Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah

Abstract

Tujuan penelitian ini mengetahui pengaruh peran tenaga kesehatan, dukungan guru dan pengetahuan terhadap kepatuhan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri di SMKN 62 Jakarta tahun 2020. Penelitian menggunakan desain cross-sectional. Populasi berjumlah 127 orang. Penentuan jumlah sampel berdasarkan tabel Isaac dan Michael dengan taraf kesalahan 5%, sehingga didapatkan sampel sebanyak 89. Kriteria inklusi penelitian remaja puteri yang mendapatkan tablet tambah darah, sudah menstruasi dan bersedia menjadi responden. Instrumen penelitian ini adalah kuesioner yang telah dilakukan uji validitas dan reliabiltas. Analisa data menggunakan uji chi-square dan uji regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran tenaga kesehatan berpengaruh terhadap kepatuhan dengan p-value=0,031, dukungan guru berpengaruh terhadap kepatuhan dengan p-value=0,008 dan pengetahuan berpengaruh terhadap kepatuhan konsumsi dengan p-value=0,007. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa variabel pengetahuan paling berpengaruh terhadap kepatuhan konsumsi tablet tambah darah pada remaja puteri sebesar 30,1% dengan r-square=0,301 dibandingkan dengan variabel lainnya. 

References

Amir, N., & Djokosujono, K. (2019). Faktor-faktor yang berhubungan dengan konsumsi tablet tambah darah (TTD) pada remaja putri di Indonesia: literatur review. Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 15(2), 119–129.

Darmayanti, N. I. W. (2019). Dukungan guru, tingkat kepatuhan minum tablet tambah darah dan status anemia pada remaja putri di Wilayah UPT Puskesmas Dawan II. Poltekkes Denpasar.

Fatmawati, A., & Subagja, C. A. (2020). Analysis of compliance factors consuming iron tablets in adolescent girls. Jurnal Keperawatan, 12(3), 363–370. Retrieved from http://journal.stikeskendal.ac.id/index.php/Keperawatan/article/view/772.

Istiqomah, D. (2016). Hubungan pengetahuan ibu menyusui dengan perilaku pemberian ASI eksklusif. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 5(9), 661–669. https://doi.org/10.35952/jik.v5i9.28.

Kementerian Kesehatan RI Badan Penelitian dan Pengembangan. (2018). Hasil utama riset kesehatan dasar. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 1–100. Retrieved from http://www.depkes.go.id/resources/download/info-terkini/hasil-riskesdas-2018.pdf.

Listiana, A. (2016). Analisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia gizi besi pada remaja putri di SMKN 1 Terbanggi Besar Lampung Tengah. Jurnal Kesehatan, 7(3), 455–469.

Nuradhiani, A., Briawan, D., & Dwiriani, C. M. (2017). Dukungan guru meningkatkan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri di Kota Bogor. Jurnal Gizi Dan Pangan, 12(3), 153–160. https://doi.org/10.25182/jgp.2017.12.3.153-160.

Ratanasiri, T., & Koju, R. (2014). Effect of knowledge and perception on adherence to iron and folate supplementation during pregnancy in Kathmandu, Nepal. J Med Assoc Thail, 97(10), S67-74.

Sulistiyanti, A. (2015). Hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang anemia dengan kepatuhan konsumsi tablet fe di Wilayah Kerja Puskesmas Masaran I Sragen. Jurnal Kebidanan Dan Ilmu Kesehatan, 2(2), 8–22.

Suryani, D., Hafiani, R., & Junita, R. (2017). Analisis pola makan dan anemia gizi besi pada remaja putri Kota Bengkulu. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 10(1), 11–18.

Susanti, E., & Heppy, F. (2015). Faktor-faktor yang berhubungan dengan gangguan siklus menstruasi pada wanita usia subur di Wilayah Kerja Puskesmas Mandiangin Bukittinggi tahun 2014. Jurnal Kesehatan, 6(2).

Tirthawati, S., Rosidi, A., Sulistyowati, E., & Ayuningtyas, R. A. (2020). Pengetahuan, sikap remaja putri dan dukungan petugas kesehatan terhadap konsumsi tablet besi folat SMKN 1 Bangsri Jepara: sebuah studi cross sectional. 201–214.

UNICEF. (2020). Upaya remaja mencegah anemia. UNICEF. Retrieved from https://www.unicef.org/indonesia/id/coronavirus/cerita/upaya-remaja-mencegah-anemia.

Wahyuningsih, A., & Uswatun, A. (2019). Hubungan pengetahuan tentang anemia dengan kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah remaja putri di sma negeri 1 karanganom. INVOLUSI: Jurnal Ilmu Kebidanan, 9(1), 1-12.

Wahyuningsih, A., & Rohmawati, W. (2020). Hubungan pengetahuan dengan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri Di SMP N 1 Karangnongko. Involusi: Jurnal Ilmu Kebidanan, 10(1), 8–12.

World Health Organization. (2014). WHA global nutrition targets 2025: anaemia policy brief. Geneva: World Health Organization.

Yuniarti, Y., Rusmilawaty, R., & Tunggal, T. (2015). Hubungan antara kepatuhan minum tablet fe dengan kejadian anemia pada remaja putri di MA Darul Imad Kecamatan Tatah Makmur Kabupaten Banjar. Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia, 2(1).

Amir, N., & Djokosujono, K. (2019). Faktor-faktor yang berhubungan dengan konsumsi tablet tambah darah (TTD) pada remaja putri di Indonesia: literatur review. Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 15(2), 119–129.

Darmayanti, N. I. W. (2019). Dukungan guru, tingkat kepatuhan minum tablet tambah darah dan status anemia pada remaja putri di Wilayah UPT Puskesmas Dawan II. Poltekkes Denpasar.

Fatmawati, A., & Subagja, C. A. (2020). Analysis of compliance factors consuming iron tablets in adolescent girls. Jurnal Keperawatan, 12(3), 363–370. Retrieved from http://journal.stikeskendal.ac.id/index.php/Keperawatan/article/view/772.

Istiqomah, D. (2016). Hubungan pengetahuan ibu menyusui dengan perilaku pemberian ASI eksklusif. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 5(9), 661–669. https://doi.org/10.35952/jik.v5i9.28.

Kementerian Kesehatan RI Badan Penelitian dan Pengembangan. (2018). Hasil utama riset kesehatan dasar. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 1–100. Retrieved from http://www.depkes.go.id/resources/download/info-terkini/hasil-riskesdas-2018.pdf.

Listiana, A. (2016). Analisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia gizi besi pada remaja putri di SMKN 1 Terbanggi Besar Lampung Tengah. Jurnal Kesehatan, 7(3), 455–469.

Nuradhiani, A., Briawan, D., & Dwiriani, C. M. (2017). Dukungan guru meningkatkan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri di Kota Bogor. Jurnal Gizi Dan Pangan, 12(3), 153–160. https://doi.org/10.25182/jgp.2017.12.3.153-160.

Ratanasiri, T., & Koju, R. (2014). Effect of knowledge and perception on adherence to iron and folate supplementation during pregnancy in Kathmandu, Nepal. J Med Assoc Thail, 97(10), S67-74.

Sulistiyanti, A. (2015). Hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang anemia dengan kepatuhan konsumsi tablet fe di Wilayah Kerja Puskesmas Masaran I Sragen. Jurnal Kebidanan Dan Ilmu Kesehatan, 2(2), 8–22.

Suryani, D., Hafiani, R., & Junita, R. (2017). Analisis pola makan dan anemia gizi besi pada remaja putri Kota Bengkulu. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 10(1), 11–18.

Susanti, E., & Heppy, F. (2015). Faktor-faktor yang berhubungan dengan gangguan siklus menstruasi pada wanita usia subur di Wilayah Kerja Puskesmas Mandiangin Bukittinggi tahun 2014. Jurnal Kesehatan, 6(2).

Tirthawati, S., Rosidi, A., Sulistyowati, E., & Ayuningtyas, R. A. (2020). Pengetahuan, sikap remaja putri dan dukungan petugas kesehatan terhadap konsumsi tablet besi folat SMKN 1 Bangsri Jepara: sebuah studi cross sectional. 201–214.

UNICEF. (2020). Upaya remaja mencegah anemia. UNICEF. Retrieved from https://www.unicef.org/indonesia/id/coronavirus/cerita/upaya-remaja-mencegah-anemia.

Wahyuningsih, A., & Uswatun, A. (2019). Hubungan pengetahuan tentang anemia dengan kepatuhan mengkonsumsi tablet tambah darah remaja putri di sma negeri 1 karanganom. INVOLUSI: Jurnal Ilmu Kebidanan, 9(1), 1-12.

Wahyuningsih, A., & Rohmawati, W. (2020). Hubungan pengetahuan dengan kepatuhan konsumsi tablet tambah darah pada remaja putri Di SMP N 1 Karangnongko. Involusi: Jurnal Ilmu Kebidanan, 10(1), 8–12.

World Health Organization. (2014). WHA global nutrition targets 2025: anaemia policy brief. Geneva: World Health Organization.

Yuniarti, Y., Rusmilawaty, R., & Tunggal, T. (2015). Hubungan antara kepatuhan minum tablet fe dengan kejadian anemia pada remaja putri di MA Darul Imad Kecamatan Tatah Makmur Kabupaten Banjar. Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia, 2(1).

Downloads

Published

2022-12-24

How to Cite

Fatimah, J., & Wulandari, R. (2022). Faktor yang mempengaruhi kepatuhan konsumsi tablet tambah darah remaja puteri. Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan Aisyiyah, 18(2), 124–129. https://doi.org/10.31101/jkk.1740

Issue

Section

Articles

Citation Check

Similar Articles

1 2 3 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.