Pengaruh Pendekatan Asuhan Keperawatan Sunrise Model Terhadap Kepuasan Pasien Rawat Inap

Authors

  • Tuti Handayani Universitas Muhammadiyah Jakarta, Jalan K.H. Ahmad Dahlan, Cireundeu, Kec. Ciputat Tim., Kota Tangerang Selatan, Banten 15419
  • Muhammad Hadi Universitas Muhammadiyah Jakarta, Jalan K.H. Ahmad Dahlan, Cireundeu, Kec. Ciputat Tim., Kota Tangerang Selatan, Banten 15419
  • Rohadi Haryanto Universitas Muhammadiyah Jakarta, Jalan K.H. Ahmad Dahlan, Cireundeu, Kec. Ciputat Tim., Kota Tangerang Selatan, Banten 15419
  • Notoatmojo Notoatmojo Universitas Muhammadiyah Jakarta, Jalan K.H. Ahmad Dahlan, Cireundeu, Kec. Ciputat Tim., Kota Tangerang Selatan, Banten 15419

DOI:

https://doi.org/10.31101/jkk.624
Abstract views 4868 times

Keywords:

sunrise mode, kepuasan pasien, budaya

Abstract

Sunrise model adalah area studi dan praktik substansif yang berfokus pada budaya komparatif yang diimplementasikan pada nilai, kepercayaan, praktik perseorangan atau kelompok budaya yang sama atau berbeda. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengaruh pendekatan asuhan keperawatan Model Sunrise terhadap kepuasan pasien rawat inap di RS Mitra Husada Pringsewu tahun 2018.Desain penelitian ini yaitu eksperimen semu (Quasi Eksperiment) dengan6 kali pengukuran. Sampel penelitian adalah 14 responden pada kelompok perlakuan dan 14 pada kelompok kontrol sedangkan waktu penelitian dilaksanakan selama Februari- Agustus tahun 2018. Hasil penelitian menunjukkan ada persamaan karakteristik antara kelompok perlakuan dan control dalam hal agama, mayoritas pendidikan, bahasa yang digunakan sehari-hari serta diagnosa pasien dan jenis pembiayaan. Terdapat perbedaan karakteristik antara kelompok perlakuan dan control dalam hal usia, jenis kelamin, penghasilan. Kepuasan pasien melalui pemberian asuhan keperawatan sunrise model terbukti efektif di RS Mitra Husada Kabupaten Pringsewu (p value=0,000).

References

A. A. Gde Muninjaya. (2014). Manajemen Buku Kesehatan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran.

Alligood, M. R. (2014) ‘Nursing Theorists and Their Work’, in Elsevier. 8 th editi. United State Of Amecica, p. 417. doi: 10.5172/conu.2007.24.1.106a.

Dumatubun. (2002). Kebudayaan, kesehatan orang Papua dalam perspektif antropologi kesehatan. Antropologi Papua ISSN 1693-2099 VOLUME 1 NO 1 Agustus 2002 http://papuaweb.org/uncen/dlib/jr/antropologi/01-01/04.pdf

Hastono, S. P. (2016). Analisis Data Pada Bidang Kesehatan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Josephine, Atanga & Quinta, Ayong. (2017). Overcoming Nursing Care Challenges in a Multicultural Health Care Setting dalam https://www.theseus.fi/bitstream/handle/10024/138148/Ayong_Quinta.pdf%20.pdf?sequence=1

Merryani et al. (2014). Factor- factor yang berhubungan dengan tingkat kepuasan pasien rawat inap terhadap pelayanan keperawatan di ruang rawat interna RSUD Noongan. Thesis. Universitas Sam Ratulangi Maanado. https://media.neliti.com/media/publications/113452-ID-faktor-faktor-yang-berhubungan-dengan-ti.pdf

Mohamed, Hasan. (2013). The relationship between Muslim patients and caregivers, inorderto enhance health outcome of Muslim patient

Nursalam. (2011). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawataan. Jakarta: Salemba Medika

Notoatmodjo. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Novita, R. V. T. et al. (2013). Penerapan Teori Model Keperawatan. Jakarta: Pilar Duta Mandiri.

Nugroho, (2007). Upah Minimum Kabupaten Pringsewu sebesar 1,908 juta. saibumi,com http://www.saibumi.com/artikel-81057-upah-minimum-kabupaten-pringsewu-2017-sebesar-rp1908-juta.html

Pohan, I. S. (2007). Jaminan Mutu Layanan Kesehatan Dasar-Dasar Pengertian dan Penerapan. Jakarta: EGC.

Prasetyo. (2009). Perspektif keperawatan transbudaya: budaya tradisional dari masyarakat dan perawat terhadap penyakit kusta dengan pendekatan model keperawatan transkultural di kabupaten Tuban. Jurnal Bestari dalam http://ejournal.umm.ac.id/index.php/bestari/article/view/125

Pratiwi, A. (2011). Buku Ajar Keperawatan Transkultural. Yogyakarta: Gosyen Publishing.

Putri, D. M. P. (2017). Keperawatan Transkultural Pengetahuan dan Praktik Berdasarkan Budaya. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.

Rumah Sakit Mitra Husada. (2017). Profil RS Mitra Husada Pingsewu Lampung tahun 2017

Sastroasmoro, S. Sofyan I. (2014). Dasar- Dasar Metodologi Penelitian Klinis Edisi ke 5. Jakarta: CV. Sagung Seto.

Sudiharto. (2007). Asuhan Keperawatan Keluarga dengan Pendekatan Keperawatan Transkultural. Jakarta: EGC.

Suroso. (2015). Pelayanan prima berbasis budaya berpengaruh terhadap tingkat kepuasan pasien dalam Jurnal Keperawatan Indonesia. http://jki.ui.ac.id/index.php/jki/article/view/396

Supranto. (2006). Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelangan untuk Menaikkan Pangsa Pasar. Jakarta: Rhineka Cipta.

Tirtawati. (2009). locus of control pada pasien pasca stroke, Tesis. Fakultas Psikologi Universitas Gunadarma http://papers.gunadarma.ac.id/files/journals/5/articles/458/public/458-1180-1-PB.pdf

Tyas, Itut AK. (2008). Makanan dalam Perspektif Budaya pada Pasien dari Desa ke Kota di RSUI Kustati dalam

http://eprints.ums.ac.id/22701/2/BAB_I.pdf

Universitas Muhamadiyah Jakarta. (2017). Pedoman Penulisan Tesis.Program Studi Megister Keperawatan Fakultas Ilmu Keperawtan Jakarta.

Wade dan Travis. (2007). Psikologi edisi ke 9 jilid 6 (Terjemahan Benedictine Widyasinta dan Darma Juwono). Jakarta: Erlangga.

Yunus et al. (2012). Ilmu Sosial dan Budaya Dasar untuk Kebidanan.Fitramaya. Yogyakarta.

Zulaikah. (2012). Konsep Sehat Sakit Dalam Perspektif Keperawatan Transkultural Pada Pasien Stroke Yang Dirawat Di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta. Tesis. Universitas Muhamadiyah Surakarta dalam http://eprints.ums.ac.id/18392/

Downloads

Published

2020-08-14

How to Cite

Handayani, T., Hadi, M., Haryanto, R., & Notoatmojo, N. (2020). Pengaruh Pendekatan Asuhan Keperawatan Sunrise Model Terhadap Kepuasan Pasien Rawat Inap. Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan Aisyiyah, 16(1), 44–54. https://doi.org/10.31101/jkk.624

Issue

Section

Articles

SHARE THIS